Dalam ritualnya, banyak hal-hal licik yang dilakukan oleh pelaku terhadap korban.
Pelaku rupanya sudah menyiapkan alat-alat yang dibutuhkan, yakni berupa boneka kayu, sirih, bekicot hingga batu.
Korban dikelabuhi oleh pelaku dengan pura-pura mengeluarkan bekicot itu dari kemaluannya.
Selain itu, pelaku juga pura-pura mengeluarkan batu dari payudara korban.
Kondisi tersebut semakin membuat para korban merasa ketakutan.
Memanfaatkan kondisi itu, pelaku akhirnya melancarkan aksinya dengan menyetubuhi korban.
"Setelah itu, korban langsung disetubuhi pelaku. Dia beralasan, perbuatan itu namanya adalah kunci batin," papar Mariba.
Baca juga: Berkali-kali Tikam Istri hingga Tewas, Pria Ini Meronta-ronta saat Ditangkap, Polisi: Berusaha Lari
Mariba mengatakan ritual bejat dari pelaku terungkap setelah salah seorang korban memberanikan diri melaporkannya ke polisi.
Setelah itu, diikuti oleh sembilan korban lainnya yang juga melapor.
Para korban semuanya merupakan murid di sanggar tari yang didirikan oleh Z sejak tahun 2015 silam.
Oleh karenanya, menurutnya tidak menutup kemungkinan jumlah korban tersebut masih bisa bertambah.
“Sejauh ini yang kita ketahui, korban-korban merupakan murid di sanggar tari tersebut,” jelas Mariba.
Atas perbutannya itu, tersangka dijerat Undang-undang tentang Perlindungan Anak.
Dirinya terancam mendapat hukuman penjara selama 15 tahun. (TribunWow/Elfan Fajar Nugroho)
Artikel ini diolah dari Kompas.com dengan judul Modus Ritual Sembuhkan Penyakit, Pemilik Sanggar Tari Diduga Cabuli 9 Bocah di Bawah Umur, Gelar Ritual Pakai Boneka Kayu hingga Bekicot, Pemilik Sanggar Tari Diduga Cabuli 9 Bocah dan 'Pemilik Sanggar Tari di Bengkayang Kalbar Diduga Cabuli 9 Muridnya