Terkini Daerah

Ditolak saat Memeluk hingga Pergoki Istri Chat dengan Mantan, Suami di Bone akhirnya Bunuh Istrinya

Penulis: anung aulia malik
Editor: Tiffany Marantika Dewi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelaku Kamaluddin (kiri) dan korban S (kanan). S dibunuh oleh Kamaluddin seusai mereka menikah pada satu bulan yang lalu.

TRIBUNWOW.COM - Bermotif sakit hati, Kamaluddin (20) alias Sakka, tega membunuh istrinya SE (14) di Bone, Sulawesi Selatan, pada Rabu (20/11/2020).

Setelah dua bulan jadi buronan polisi, pelaku akhirnya ditangkap di Kalimantan Timur (Kaltim), pada Rabu (20/1/2021).

Terungkap, sebelum pelaku membunuh istrinya, ia sempat ditolak saat memeluk istrinya hingga memergoki korban berkirim pesan dengan mantan kekasih.

Kapolres Bone, AKBP Try Handako (tengah), Kasat Reskrim Polres Bone, AKP Ardy Yusuf (kiri) dan Kabag Ops Polres Bone, Kompol Andi Asdar (kanan) saat memperlihatkan alat bukti kasus pembunuhan di Lingkungan Talumae, Kelurahan Bukaka, Kecamatan Tanete Riattang, Kabupaten Bone, Kamis (21/1/2021). (TRIBUN-TIMUR.COM/KASWADI)

Baca juga: Kesaksian Polisi saat Tangkap Suami Pembunuh Istri di Bone: Pelaku Meronta-ronta

Dikutip TribunWow.com dari Tribun-Timur.com, hal itu diungkapkan oleh Kapolres Bone, AKBP Try Handako.

Semua berawal ketika tersangka ingin mengajak korban untuk mendatangi sebuah acara makan-makan.

Ketika tersangka berangkat menjemput korban di rumah mertua, SE sempat menolak diajak pergi tersangka.

Namun ketika korban dibujuk oleh orangtuanya, ia akhirnya mau pergi dengan suaminya.

Di tengah perjalanan, korban dan tersangka saling cekcok.

Akhirnya tersangka memutuskan untuk pulang ke rumah orangtuanya.

Tiba di rumah orangtuanya, tersangka bersama korban langsung masuk ke dalam kamar.

Ketika berada di dalam kamar, tersangka memergoki korban sedang berkirim pesan dengan pria lain.

"Pelaku cemburu dan menyita handphone korban. Pelaku mendapati korban chatingan melalui Facebook Messenger dengan lelaki yang diduga mantan pacarnya," tutur AKBP Try Handako dalam konferensi pers Kamis (21/1/2021).

Tersangka yang emosi melempar korban menggunakan handphone.

Pada saat situasi memanas, tersangka sempat menelpon ayahnya agar pulang ke rumah.

Saat ayah Kamaluddin tiba, dirinya meminta tersangka dan korban agar menenangkan diri.

Kamaluddin lalu mencoba memeluk istrinya itu.

Namun pelukkan tersangka ditolak oleh korban yang menyikut tersangka lalu masuk ke dalam rumah.

Belum sempat korban masuk ke rumah, tersangka langsung mengejar lalu menghunuskan badiknya ke tubuh korban berkali-kali.

"Korban ditikam menggunakan badik. Pelaku menikam bagian pinggang korban, sehingga korban terjatuh. Melihat korban terjatuh, pelaku kembali menusuk korban di bagian perut secara berulang-ulang," tutur AKBP Try Handako.

Baca juga: Kasus Suami Bunuh Istri di Bone Dinilai Janggal, Keluarga Korban: Masa Begitu Tidak Coba Melerai

Masih sempat Main Medsos hingga Kerja

Setelah menghabisi istrinya, tersangka kabur ke daerah Sulawesi Tenggara (Sultra).

Ketika berada di Sultra, tersangka tinggal berpindah dari satu kabupaten ke kabupaten lainnya.

Bahkan tersangka sempat bekerja selama 1 bulan di Buton.

"Di Buton pelaku bekerja di tempat pengolahan kayu selama sebulan," kata Kapolres Bone, AKBP Try Handako dalam konferensi pers, Kamis(21/1/2021).

Baca juga: 4 Fakta Suami di Bone Tikam Istri hingga Tewas, Padahal Baru 1 Bulan Menikah, Pelaku Residivis

Selanjutnya pelaku melanjutkan perjalanan menggunakan kapal pengangkut sembako ke pelabuhan di Kota Samarinda, Kaltim.

Tersangka diketahui masih sempat bermain media sosial (medsos) ketika menjadi buronan polisi.

Hal itu diketahui dari ponsel tersangka yang berhasil dilacak.

Kamaluddin sempat berfoto di Pelabuhan Samarinda lalu mengunggahnya ke akun media sosialnya.

Namun setelah itu ponsel tersangka tidak bisa lagi dilacak.

Aparat penegak hukum akhirnya menanyakan keberadaan tersangka kepada kerabat tersangka yang berada di Kaltim.

Tersangka selanjutnya ditangkap di rumah keluarganya, Jl Bulalong Lestari, Kampung Tanjung Batu, Kecamatan Pulau Derawan, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur.

Ia ditangkap oleh Unit Jatanras Polres Berau dan Polsek Pulau Derawan, Rabu (20/1/2021). (TribunWow.com/Anung)

Artikel ini diolah dari tribun-timur.com dengan judul BREAKING NEWS: Motif Pelaku Tega Bunuh Istrinya di Bone, Dua Bulan Buron, Suami Pembunuh Istri Tertangkap Setelah Selfie di Pelabuhan, Buron Dua Bulan Setelah Bunuh Istri di Bone, Ini Rute Pelarian Sakka hingga Ditangkap di Kaltim, dan Kronologis Suami Tega Bunuh Istri di Bone, Sempat Cekcok hingga Temukan Chat Istri dengan Mantannya