TRIBUNWOW.COM - Pendakwah Syekh Ali Jaber memberikan wasiat sebelum dirinya meninggal dunia.
Pesan itu kepada anak-anaknya untuk tetap menjaga shalat.
"Jaga salat sama jaga mama, yang penting salat," kata Alhasan Ali Jaber, anak Ali Jaber saat ditemui di rumah duka di Kelurahan Monjok, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), Kamis, (14/1/2021).
Baca juga: Pesan Syekh Ali Jaber pada Anak-anaknya sebelum Meninggal Dunia: Jaga Mama, yang Penting Salat
Alhasan merupakan anak pertama dari tiga bersaudara dari Nadia Salim.
Ia menceritakan, semasa hidupnya, Syekh Ali Jaber selalu mengajarkan kepada anak-anaknya untuk tidak meninggalkan salat.
Selain itu, Alhasan mengatakan, keluarga di Lombok mendengar kabar duka pukul 09.30 WITA.
Semasa hidupnya Syekh Ali Jaber sempat berpesan, jika dirinya meninggal, ia ingin dimakamkan di Lombok.
Terkait hal ini, Alhasan mengatakan semua keluarga masih menunggu kabar dari Jakarta.
Baca juga: Reaksi Akbar, Pemulung yang Diangkat Anak oleh Syekh Ali Jaber saat Tahu Ayahnya Wafat: Semua Nangis
"Ya, kita usahain nanti diurus dulu belum ada kabar. Orang lagi repot semua di sana lagi ngurus semua. Kalau memang bisa dan tidak ada kendala apa-apa kita makamkan di sini (Lombok)," kata Alhasan.
Alhasan mengatakan kontak terakhir dengan ayahnya sebelum masuk ke ICU.
Pantauan Kompas.com, beberapa kerabat dan pelayat tampak berdatangan ke rumah duka untuk menyampaikan belasungkawa.
Sebelumnya diberitakan, pendakwah Syekh Ali Jaber meninggal dunia di RS Yarsi Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Kamis (14/1/2021).
Baca juga: Syekh Ali Jaber Dimakamkan di Ponpes Daarul Quran Tangerang, Warga Diminta Tak ke Pemakaman
Meski sempat terpapar Covid-19, Syekh Ali Jaber dinyatakan sudah negatif Covid-19 sebelum akhirnya meninggal dunia.
Hal tersebut disampaikan oleh Ustaz Yusuf Mansur. "Sudah dalam keadaan negatif Covid-19," kata Yusuf Mansur melalui akun Instagram @yusufmansurnew, Kamis (14/1/2021).
Yusuf Mansur menyebutkan, Ali Jaber sudah 16 hari dirawat di rumah sakit menggunakan ventilator. Lalu, Ali Jaber sempat kritis pada Rabu malam. (*)