Kabar Tokoh

Risma Banyak Disindir karena Blusukan, Gilbert Simanjuntak: Ada yang Merasa Mainannya Diambil

Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Claudia Noventa
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Sosial Tri Rismaharini blusukan mengunjungi para penghuni bawah tol Gedong Panjang, Pluit, Jakarta Utara, Rabu (30/12/2020).

"Mungkin yang merasa mainannya diambil. Itu kalau kita lihat, ya orang yang protes," ungkit anggota DPRD Fraksi PDIP ini.

Gilbert justru menyindir pejabat publik yang tidak melakukan aksi langsung turun ke lapangan seperti Risma.

"Kenapa mesti di belakang meja terima laporan, muncul di TV. Turun saja ke lapangan," ucapnya.

"Kalau tidak berani turun ke lapangan, ya jangan salahkan orang yang turun ke lapangan," tambah Gilbert.

Lihat videonya mulai menit ke-1.00:

Pengamat: Kalau di DKI Itu Tugas Gubernur

Pengamat Kebijakan Publik Agus Pambagio menanggapi aksi blusukan yang dilakukan Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini atau dikenal dengan Risma.

Dilansir TribunWow.com, hal itu ia sampaikan dalam tayangan Kompas TV, Kamis (7/1/2021).

Diketahui Risma melakukan aksi blusukan ke sejumlah kawasan di DKI Jakarta dan menemui masyarakat yang kurang mampu.

Baca juga: Bantah Risma Pencitraan Blusukan demi Maju di Pilpres 2024, KSP: Mau Bekerja Baik Kok Direcokin

Namun aksi tersebut menuai kritik dari berbagai pihak, termasuk Agus Pambagio.

"Terkait dengan kegiatan Mensos yang blusukan ke daerah-daerah kumuh di Jakarta dan di tempat-tempat lain," kata Agus Pambagio.

"Menurut saya itu suatu langkah yang tidak perlu," komentarnya.

Pengamat kebijakan publik Agus Pambagio menanggapi aksi blusukan yang dilakukan Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini, Kamis (7/1/2021). (Capture YouTube Kompas TV)

Ia menyebut aksi blusukan itu seharusnya dilakukan kepala daerah setempat.

Seperti aksi blusukan di wilayah DKI Jakarta, Agus menilai, seharusnya dilakukan Gubernur Anies Baswedan.

Halaman
123