Terkini Nasional

Nasib Irman Pemulung yang Diangkut Risma saat Blusukan di Jakarta, Kini Dapat Pekerjaan Baru

Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Irman Yudha (48) pemulung yang diangkut Mensos Risma saat blusukan di Jakarta dan diberikan akses pekerjaan, Jumat (8/1/2021).

TRIBUNWOW.COM -  Satu dari lima pemulung atau Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial, Irman Yudha (48), kini mendapat akses bekerja di Grand Kamala Lagoon Bekasi.

Perubahan nasibnya itu terjadi setelah dirinya bertemu dengan Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini di kawasan Jalan Tirtayasa, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, tempo hari.

Saat itu Risma tengah blusukan menyambangi sejumlah pemulung maupun gelandangan yang biasa tidur di pinggiran jalan.

Baca juga: Jadi Menteri, Risma Disebut bakal Maju di Pilpres 2024, Refly Harun: Pesaing Berat Anies Baswedan

"Pagi-pagi ibu melintas menyambangi saya, berbicara dan menawarkan supaya saya bisa hidup lebih baik," ucap Irman dijumpai di kawasan Grand Kamala Lagoon, Jumat (8/1/2021).

Tawaran Risma tersebut disambut baik oleh Irman.

"Kemudian saya berminat," sambungnya.

Dia menjelaskan, petugas Kemensos langsung membawanya ke Balai Rehabilitasi Sosial Pangudi Luhur, Bekasi Timur, Kota Bekasi.

Tidak lama setelah ditampung di sana, dia bersama empat rekannya sesama pemulung mendapat akses bekerja di kawasan Grand Kamala Lagoon.

Irman mengaku, selama hidup di jalan dia biasa bekerja mencari botol minuman atau barang-barang bekas untuk dikumpulkan dan dijual.

Dalam sehari, penghasilannya paling sedikit Rp 30.000 hingga paling besar kadang ia mampu mengantongi uang Rp 70.000.

"Cari barang-barang bekas, rumah ke rumah, ketika dikasi tawaran (bekerja) sama ibu (Risma) saya langsung minat karena menurut saya itu yang terbaik buat saya," tuturnya.

Pria asal Yogyakarta ini mengaku, baru sekitar satu tahun hidup menggelandang.

Ia sebelumnya bekerja di salah satu pusat perbelanjaan sebagai sales promotion man (SPM).

"Tahun 2018 saya mengundurkan diri karena waktu itu mau merawat ayah saya yang sekarang sudah almarhum," tukasnya.

Pilihannya mengundurkan diri rupanya justru membuat dia kesulitan.

Halaman
123