Kabar Ibu Kota

Perilaku Janggal Aiptu Slamet sebelum Bunuh Diri Diungkap Rekan Kerjanya: Semalam Enggak Ada

Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Garis polisi terpasang di kediaman korban yang merupakan lokasi kejadian, Rabu (30/12/2020). Seorang anggota Polri berpangkat Aiptu, nekat mengakhiri hidupnya dengan cara bunuh diri usai menembak istri dan anaknya sendiri.

"Dengar suara cekcok pukul 11.00 WIB kurang, terus gak lama ada suara tembakan tiga kali," kata Kondang di lokasi kejadian, Rabu (30/12/2020).

Kondang mengatakan, diketahui anak korban dalam kondisi kritis setelah terdengar suara tembakan tersebut.

Sementara sang istri terluka di bagian kaki akibat tembakan tersebut.

Saat ini, polisi tengah menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP). Warga dilarang mendekat dari lokasi kejadian dengan radius jarak sekitar 100 meter.

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.

Kontak bantuan

Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

Jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri, satu di antaranya, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:

>>https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/

(TribunJakarta.com/Annas Furqon Hakim)

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Ini Gelagat Aneh Aiptu Slamet di Malam sebelum Tembak Istri-Anak Lalu Bunuh Diri