TRIBUNWOW.COM - Ketua GP Ansor, Yaqut Cholil Qoumas kini menjadi Menteri Agama menggantikan Fachrul Razi.
Perombakan kabinet ini dilakukan setahun setelah Fachrul Razi menjabat sebagai menteri.
Dikutip TribunWow.com dari laman Kompas TV pada Rabu (23/12/2020), Fachrul yakin bahwa keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mereshufle dirinya adalah pilihan paling tepat.
Baca juga: Dapat Pesan Bismillah dari Pratikno, Sandiaga Uno Tak Mengira Jadi Menteri: Saya Pikir Kesembuhan
Hal itu sesuai dengan kebutuhan pemerintah saat ini.
Ia yakin, Yaqut yang lebih muda bisa memimpin Kementerian Agama dengan lebih baik.
"Saya percaya dengan pengalaman Bapak, dengan energi Bapak yang masih muda, saya optimis Bapak mampu memimpin Kementerian Agama dengan lebih baik," tutur Fachrul kepada Yaqut pada acara Serah Terima Jabatan Menteri Agama di Kantor Kementerian Agama, Rabu (23/12).
Purnawiran 73 tahun tersebut lantas menyampaikan rasa terima kasihnya pada Kemenag yang telah membantunya selama ini.
"Terima kasih kepada teman-teman khususnya Bapak Wamen, dan seluruh jajaran," tutur Fachrul.
Fachrul berharap jajaran Kemenag bisa bekerja dengan Menag baru.
"Semoga Bapak-Bapak selalu sehat, semakin barakah, sehingga dapat berbuat lebih banyak bagi negara dan bangsa. Terimakasih atas dukungan dan bantuannya untuk saya selama ini," kata Fachrul.
Pada kesempatan itu, ia juga bercerita bagaimana dirinya dulu membayangkan bekerja di Kementerian Agama itu sulit.
Namun, dengan adanya tim yang bagus maka dirinya lebih mudah dalam melaksanakan pekerjaannya.
"Dulu mula-mula saya berpikir masuk ke Kementerian Agama ini banyak kesulitan. Tetapi ternyata tidak. Kenapa tidak? karena dalam Kementerian Agama ini sudah ada tim yang sangat bagus, yang kita sebut Dream Team," ceritanya.
Baca juga: Dilantik Hari Ini oleh Jokowi, Berapa Gaji Menteri yang Baru? Mulai Sandiaga Uno hingga Tri Risma
Sementara itu, semenjak dirinya didepak dari kabinet, Fachrul langsung meninggalkan rumah dinasnya di Komplek Widya Chandra, Jakarta Selatan sejak Selasa (22/12/2020) pagi.
Bahkan, ia sudah memindahkan barang-barangnya sejak beberapa hari sebelumnya.