TRIBUNWOW.COM - Seorang gadis di Binjai Utara, Binjai, Sumatera Utara, IMS (20) memutuskan mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.
Penyebabnya, IMS diduga mengalami depresi karena pernikahannya dengan sang pujaan hatinya urung terlaksana.
Mayat IMS ditemukan oleh kedua orangtuanya dalam kondisi tergantung dan sudah terbujur kaku di dalam kamar mandi rumahnya, Sabtu (12/12/2020) menjelang malam.
Baca juga: Kakek di Sulawesi Selatan Tikam Temannya hingga Tewas, Pelaku Ngaku Emosi karena Dihina Korban
Baca juga: Fakta Kasus Mayat dalam Septic Tank, Pelaku Ternyata Teman Baik Korban, Dibunuh karena Cemburu
Dikutip TribunWow.com dari TribunMedan.com, Minggu (13/12/2020), kejadian itu dikonfirmasi oleh Kasubbag Humas Polres Binjai, AKP Siswanto Ginting.
Menurut Siswanto Ginting berdasarkan keterangan dari orangtua, khususnya ibu korban, IMS disebut mengalami depresi.
Penyebab depresi IMS tidak lain adalah karena masalah asmara.
Ibu koran menceritakan kepada pihak kepolisian bahwa anaknya sempat gagal menikah dengan pujaan hatinya, YK.
IMS sejatinya akan melangsungkan pernikahan pada bulan September 2020 lalu setelah lebih dulu sudah bertunangan dengan YK.
"Pihak kepolisian sudah menemui pihak keluarga," kata Siswanto Ginting, Minggu (13/12/2020).
"Dari hasil pertemuan itu diduga korban mengalami depresi dan frustasi," ungkapnya.
Namun di tengah jalan rupanya ada persoalan besar antara kedua belah pihak sehingga IMS dan YK terpaksa tidak bisa melanjutkan ke jenjang pernikahan.
Bahkan hubungan keduanya pun harus kandas di tengah jalan.
Meski begitu, IMS belakangan tetap menjalin komunikasi dengan YK.
Baca juga: 2 Pria Ternyata Sudah Rencanakan Rudapaksa 2 Siswi SMP, Tak Mau Antar Pulang karena Sudah Malam
Lantaran merasa masih cinta terhadap YK, IMS pun berusaha supaya hubungannya bisa kembali bersatu.
IMS dikatakan ibu korban sampai rela mendatangi rumah mantan tunangannya itu untuk memperbaiki hubugannya dan berharap pernikahannya tetap bisa dilangsungkan.