Vaksin Covid

Menko Perekonomian Optimis Januari Vaksinasi Covid-19 Bisa Dimulai: Salah Satu Negara ASEAN Pertama

Penulis: anung aulia malik
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menko Perekonomian Airlangga Hartanto optimis vaksinasi Covid-19 bisa dilakukan di awal Januari 2021.

"Jadi banyak hal ya yang kita bisa jadikan pertimbangan. Pemilihan vaksin itu sangat bergantung negara itu sendiri, bukan negara lain," lanjutnya.

Baca juga: Dampak Vaksin terhadap Pengendalian Pandemi Corona Disebut akan Bertahap, Tetap Terapkan 3M

Setelah 1,2 juta vaksin tiba pada Desember, pemerintah menyebut akan datang lagi 1,8 juta vaksin suntik pada Januari 2021.

Di bulan Januari nantinya, 45 juta dosis bahan baku curah pembuatan vaksin Covid-19 juga akan datang.

45 juta dosis akan tiba dalam dua gelombang.

Gelombang pertama sebanyak 15 juta dosis dan gelombang kedua sebanyak 30 juta.

Meski demikian, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjelaskan, vaksinasi baru bisa dilakukan setelah mendapatkan izin dari BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan.

“Setelah mendapatkan izin dari BPOM, baru kita lakukan vaksinasi. Kaidah-kaidah saintifik, kaidah-kaidah ilmiah ini juga saya sudah sampaikan, wajib diikuti," jelas Jokowi dikutip dari presidenri.go.id.

Ia menegaskan, agar vaksin ini benar-benar dijaga agar tak terjadi hal-hal yang diinginkan.

"Kita ingin keselamatan, keamanan masyarakat itu harus betul-betul diberikan tempat yang paling tinggi,” pungkasnya. (TribunWow.com/Anung/Gipty)