Terkini Daerah

Sebelum Bunuh Perempuan yang Dicintai, Budi Sempat Mau Diusir Warga karena Kerap Intip Wanita Mandi

Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tersangka pembunuhan sadis di Tulungagung, Budi Santoso (27), sebelum diinterogasi oleh Kapolres Tulungagung, AKBP Handono Subiakto, Senin (23/11/2020).

"Setiap kali ambil air dari musala sering dikata-katai dan dilarang (oleh Nuril)," ungkap Budi.

Budi menyebut, masalah lain yang pernah terjadi antara dirinya dan suami korban adalah konflik urusan tanah.

Pelaku mengakui, awalnya ia hendak melampiaskan dendamnya kepada Nuril Huda.

Namun Budi ternyata jatuh cinta kepada korban yang merupakan istri Nuril Huda.

Didorong dendam dan cinta yang tak berbalas, Budi melampiaskan emosinya kepada Ni'ma.

Sebelum membunuh korban, Budi mengatakan ia telah mengamati perilaku keluarga korban, termasuk kebiasaan suami korban yang selalu yasinan di rumah tetangga.

"Saya punya niat mencuri," ucap Budi singkat, kepada Kapolres Tulungagung, AKBP Handono Subiakto.

Budi kala itu bersembunyi di kolong tempat tidur ruang tengah rumah korban.

Ketika yakin korban telah sendirian, Budi melancarkan aksinya lalu mencekik Ni'ma.

Korban sempat melakukan perlawanan ketika dicekik oleh pelaku.

Karena perlawanan tersebut, pelaku menghantamkan kepala korban ke lantai sebanyak enam kali.

Namun karena korban masih bisa melawan, pelaku mengambil sebuah bor listrik yang kemudian ia pukulkan kepada korban.

Dalam kondisi luka berat, Ni'ma masih kuat untuk berteriak meminta tolong.

Korban selanjutnya dihajar oleh pelaku menggunakan sebuah kursi kecil yang dipukulkan ke bagian wajah.

Setelah korban tak berdaya, pelaku masih kembali menghajar korban dengan alat lain yakni sebuah tang besar.

Halaman
123