Selama kurang lebih tinggal 1 tahun di kawasan tersebut, korban diketahui tidak pernah terdengar bercekcok dengan suaminya.
"Enggak ada lihat atau pun dengar mereka bertengkar," jelas Pita.
Baca juga: 5 Fakta Istri Siri Gantung Diri Diduga Masalah Asmara, Tulis Pesan ke Suami: Kamu Belum Sayang Aku
Keterangan Polisi
Kasubag Humas Polresta Pekanbaru Iptu Polius Hendriawan membenarkan kejadian tersebut.
Ia mengonfirmasi dugaan sang ibu bunuh diri setelah membunuh dua anaknya.
"Korban diduga membunuh dua anaknya lalu gantung diri. Namun, saat ini masih dilakukan penyelidikan oleh Polsek Tenayan Raya," kata Iptu Polius.
Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), Polsek Tenayan menembukan barang bukti kain panjang, satu buah kursi, susu bayi, dan ponsel korban.
"Yang meninggal dunia anak pertama perempuan berusia dua tahun dan bayi laki-laki berusia enam bulan," ungkap Polius.
Sebelum tewas NSW meninggalkan secarik kertas berisi pesan terakhirnya.
"Maafkan aku, aku pergi, biarlah anak-anak ikut bersamaku," demikian tulisan NSW.
Surat itu ditemukan di atas selimut kedua anaknya yang meninggal dunia di tempat tidur.
Keterangan Suami
Nasib tragis menimpa sebuah keluarga di Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru, Riau.
NSW (27), seorang ibu rumah tangga tewas gantung diri seusai meracuni tiga anaknya, pada Senin (16/11/2020) lalu.