TRIBUNWOW.COM - Warga sekitar penginapan di Kawasan Kacang Pedang, Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung (Babel) dihebohkan dengan penemuan mayat, Sabtu (14/11/2020).

Mayat dengan jenis kelamin wanita dan berinisial A itu ditemukan dalam kondisi dibungkus karung pada sebuah penginapan.

Korban diduga sudah dibunuh sekitar tiga sampai empat hari sebelumnya.

Baca juga: Temuan Mayat Wanita Dalam Karung di Babel, Polisi Kantongi Barang Bukti untuk Kejar Pelaku

Dikutip TribunWow.com dari Bangkapos.com, Minggu (15/11/2020), seorang saksi yang merupakan pegawai resepsionis penginapan, Marisa mengungkapkan fakta terkait kamar nomor 11 yang diketahui tempat A menginap.

Disebutnya bahwa ada nuansa berbeda dari kamar nomor 11, terlebih berada di paling ujung dan pojok.

Sehingga jarang ada yang berani menempati.

"Kamar No 11 itu memang dalam keadaan kosong saat ini, bahkan jarang diinapkan karena seram," ujar Marisa saat ditemui bangkapos.com, Sabtu (14/11/2020).

Menurutnya, kamar nomor 11 terakhir kali ditempati oleh seorang pria, pada Selasa (10/11/2020).

Ia menjelaskan pria tersebut bukan orang asing lantaran justru bekas pegawai penginapan.

Selain itu juga ia mengaku masih kenal dengannya.

"Ada yang menginap terakhir itu, mantan karyawan di sini, dia mau numpang istirahat," ungkap Marisa.

"Karena kenal tadi, jadi saya kasih kamar itu. Dia itu berasal dari Palembang, masuk ke kamar itu sekitar 13.30 WIB," jelasnya.

Tidak hanya izin menumpang secara gratis, dikatakan Marisa, pria tersebut mengaku akan membawa pacarnya.

Baca juga: Mayat Wanita Dalam Karung Ditemukan di Babel, Ada Ceceran Darah dan Motor Korban Dibawa Kabur

Meski begitu, ia tidak bisa menyimpulkan apakah mayat yang ditemukan ada kaitannya dengan pria dan pacaranya itu.

Marisa menambahkan terakhir bertemu dan masih ngobrol dengan pria yang menginap di kamar 11 itu pada malam sekitar pukul 22.00 WIB.

"Kata dia (pria-red) juga mau bawa ceweknya, sempat minjam uang saya Rp50 ribu, nanti diganti cewek itu. Kalau tidak salah cewek itu namanya Putri, kalau tidak Ayu," sebut Marisa.

"Dia menghampiri saya, dia bercerita, sorenya mereka berdua ke pantai. Tapi saya tidak tahu pasti sebab saya juga kadang sibuk menemani tamu ketika ingin beli makan karena tidak tahu jalan," jelas Marisa.

Menurutnya, pria tersebut sudah keluar meninggalkan penginapan pada pukul 24.00 WIB.

Meski begitu, tidak diketahui apakah bersama sang pacar atau tidak.

"Tengah malam dia keluar penginapannya, sekitar jam 24.00 WiB, ketika kami sedang tidur dan besoknya sudah tidak ada lagi dia," lanjutnya.

Pengejeran Terduga Pelaku

Setelah dilakukan olah TKP, polisi menemukan beberapa barang bukti dan juga bercak darah di dalam sebuah kamar tempatnya menginap, yakni dengan nomor 11.

Dari temuan itu akan digunakan untuk melacak terduga pelaku.

"Ada beberapa bercak darah di dalam ruangan itu, sudah kami ambil sampelnya," ujar Adi Putra.

"Kami sudah ada bukti petunjuk yang mengarah kepada pelaku, tim buser saya sudah dalam pengejaran pelaku," jelasnya.

"Oleh karena itu siapa (pelaku-red) masih mendalami itu, ada beberapa bukti petunjuk yang kami dapat."

"Sekarang kami lagi bergerak, mudah-mudahan dengan waktu yang sesingkat-singkatnya kami membongkar kasus ini," harapnya.

Menurut keterangan saksi dari resepsionis, kamar 11 sudah kosong sejak empat hari yang lalu, Selasa (10/11/2020).

Termasuk mayat diduga sudah dibunuh sejak empat haru yang lalu.

"Ada mantan pegawainya di sini yang sering pakai tempat itu, ini sedang kami dalami," terangnya. (TribunWow/Elfan Fajar Nugroho)

Artikel ini diolah dari BangkaPos.com dengan judul 'Misteri Mayat dalam Karung, Resepsionis Ungkap Pria Ini yang Terakhir Menginap di Kamar Nomor 11' dan 'Mayat dalam Karung Diperkirakan Sudah 3 Hari, Polisi Sudah Temukan Petunjuk, Tim Buser Kejar Pelaku'