"Anak kita? Buat kura-kura?," tebak Atta.

Aurel kemudian meraih sekotak susu untuk perkembangan janin berwarna ungu.

"Ini belum dibeli," cetus Aurel.

Ia kemudian tertawa dan mengisyaratkan dirinya hanya bercanda.

Kelakuan Aurel tersebut membuat Atta dan krunya tertawa geli.

"Halu kamu," sebut Atta.

"Anaknya kan di sini," imbuhnya sembari memegangi perut.

Tak disangka candaan Atta tersebut malah membuat Aurel gemas.

Ia pun meminta untuk diizinkan memeluk sang kekasih.

"Ih, ayang, ayang peluk aku dong," ujar Aurel.

Keduanya kemudian melanjutkan berbelanja dan memenuhi troli dengan barang-barang berwarna ungu.

"Sabun yang wanginya minyak telon enggak ada ya?," tanya Aurel.

"Jarang banget nemunya. Sabun, tapi minyak telon, mana ya?"

Atta kemudian meraih sebotol bedak bayi berwarna ungu.

"Nih bedak warna ungu, mau bedak?," tanya Atta.