Tapi, Anda harus membiarkan anak Anda membuat keputusan sendiri dalam hal-hal kecil.
Ketika anak-anak diberi kebebasan untuk membuat keputusan sendiri, mereka belajar membuat pilihan.
Dan ini membuat mereka mandiri dalam mengambil keputusan yang lebih besar atau lebih kecil nantinya.
Baca juga: 8 Tanda Kehancuran Hubungan yang Tak Boleh Diabaikan, Merasa Lelah hingga Tak Semangat Berkencan
3. Biarkan mereka mengerjakan pekerjaan rumahnya sendiri
Anda tidak boleh memberi tahu anak-anak Anda tugas sekolah apa yang harus mereka lakukan dan kapan.
Anda harus membiasakan mereka membuat jadwal waktu yang mencakup mengerjakan pekerjaan rumah mereka sendiri dan belajar untuk ujian.
Menciptakan kebiasaan kerja yang tepat waktu akan membuat anak Anda belajar bagaimana menangani tanggung jawab mereka sendiri secara mandiri, dan tidak bergantung pada orang tua untuk pekerjaan sekolah.
4. Biarkan mereka membuat kesalahan
Anak-anak akan gagal dan membuat kesalahan.
Biarkan mereka melakukan kesalahan sehingga mereka dapat belajar darinya dan tidak mengulangi kesalahan yang sama lagi.
Jika anak Anda melakukan kesalahan, jangan memarahinya, tetapi katakan di mana kesalahan mereka dan bagaimana mereka dapat melakukannya dengan lebih baik di lain waktu.
5. Ajari mereka untuk memecahkan masalah
Jika anak Anda mengalami masalah apa pun di sekolah atau dengan teman-temannya, bimbing mereka untuk mengidentifikasi masalah dan menyelesaikannya.
Bantu anak Anda mengidentifikasi masalah dan menemukan beberapa solusi, jika anak Anda kesulitan untuk menemukan ide.
Dan kemudian bantu anak Anda mengidentifikasi konsekuensi positif dan negatif dari setiap solusi dan setelah anak Anda mengevaluasi hasil positif dan negatif, dorong mereka untuk memilih solusi untuk mengatasi masalah tersebut.