Kabar Tokoh

Komentari Kunjungan Prabowo ke Amerika Serikat, Sandiaga Uno Kutip Kata-kata Favorit sang Menhan

Penulis: anung aulia malik
Editor: Atri Wahyu Mukti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sandiaga Uno di acara Hot Indonesia, Minggu (25/10/2020). Sandiaga Uno mengomentari soal kunjungan Prabowo Subianto ke Amerika Serikat.

TRIBUNWOW.COM - Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto belum lama ini bertemu dengan Menhan AS Mark Esper di markas pertahanan negara (Pentagon), Washington, Jumat (16/10/2020).

Kunjungan Prabowo ke negeri Paman Sam itu sempat menjadi kontroversi karena Prabowo dulu sempat tidak diperbolehkan masuk AS karena memiliki rekam jejak yang kelam terkait masalah pelanggaran hak asasi manusia (HAM).

Melihat kunjungan Prabowo ke AS, Wakil Ketua Dewan Partai Gerindra Sandiaga Uno menilai hal tersebut sebagai pertanda baik.

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengandaikan atau mengumpamakan ketika dirinya saat ini yang menjabat sebagai Presiden bukan Joko Widodo (Jokowi), dalam tayangahn Youtube KompasTV, Selasa (13/10/2020). (Youtube/KompasTV)

 

Baca juga: Hasil Kunjungan Prabowo Subianto ke Amerika Serikat, Apa Saja?

Pernyataan itu disampaikan oleh Sandiaga Uno lewat acara Talk Show Hot Indonesia, Minggu (25/10/2020).

Bagi Sandiaga Uno, ia melihat kunjungan Prabowo ke Amerika Serikat sebagai bentuk nyata kuatnya hubungan antara Indonesia dan Amerika Serikat.

"Itu menunjukkan hubungan yang kuat antara Indonesia dan Amerika Serikat," kata dia.

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu lalu menyinggung soal masa lalu Prabowo yang pernah menetap di AS.

"Prabowo sendiri pernah mengikuti pendidikan militer di AS," ujarnya.

Sandiaga Uno melihat apa yang dilakukan oleh Prabowo selaras dengan keinginan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).

Ia menjelaskan bagaimana Presiden Jokowi telah menyampaikan posisi Indonesia di kancah pergaulan dunia internasional yang bersifat aktif dan independen.

Sandiaga Uno juga menyinggung soal sikap Indonesia yang terbuka untuk bersahabat dengan negara manapun yang siap untuk menjaga kestabilan baik di lingkup regional maupun global.

Mantan Calon Wakil Presiden RI itu juga mengutip kata-kata favorit yang selalu dipakai oleh Prabowo.

"Prabowo selalu bilang bahwa 'Seribu kawan tidak cukup dan satu musuh terlalu banyak'," kata Sandiaga Uno.

"Ini memperlihatkan bahwa dia punya minat yang kuat untuk menjalin hubungan ekonomi, tidak hanya militer."

Sandiaga Uno lanjut menjelaskan bagaimana Prabowo telah diberi amanat untuk menjaga ketersediaan pangan dan energi di Indonesia.

Halaman
12