TRIBUNWOW.COM - Seorang siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Buleleng, Bali mengaku diperkosa oleh 10 teman prianya.
Korban diduga telah diperkosa di lima tempat berbeda.
Dilansir TribunWow.com dari Kompas.com pada Rabu (21/7/2020), Kasubag Humas Polres Buleleng, Iptu Gede Sumarjaya mengatakan, saat ini korban sedang ditangani psikiater.
Baca juga: Ibu Rg Ternyata Ngidam Gulai Bebek sebelum Diperkosa Samsul Bahri, Suami Pergi Cari Uang
Pasalnya, saat ini korban mengalami trauma dan depresi akibat kejadian yang menimpanya.
Sumarjaya bahkan menyebut korban sampai tak bisa berkomunikasi dengan jelas.
"Sudah bisa diajak komunikasi tapi ngalor ngidul (kesana kemari)."
"Berdasarkan keterangan awal diduga pelaku 10 orang dengan lima TKP," kata Sumarjaya saat dihubungi, Selasa (20/10/2020).
Sumarjaya menceritakan, pemerkosaan diduga dilakukan pada Minggu (11/10/2020).
Kejadian pertama pencabulan dilakukan enam orang di Penarungan, Buleleng.
Sedangkan kejadian kedua terjadi di Alasangker Buleleng, dengan waktu dan tempat berbeda.
Kasus ini mulai terungkap saat korban dikabarkan hilang pada Minggu (11/10/2020).
Tiga hari kemudian pada Rabu (14/10/2020), korban baru pulang ke rumah.
Baca juga: Pamit Pergi Main dengan Teman, Siswi SMP Jadi Korban Perkosaan 10 Pria, saat Pulang Langsung Depresi
Sesampainya di rumah, korban justru mengalami depresi dan tertekan hingga membuat orang tuanya curiga.
Saat ditanya oleh orang tuanya, korban mengaku telah diperkosa 10 orang.
Sehingga keluarga langsung melaporkan kasus itu ke polisi.
Sumarjaya menambahkan, saat ini pihaknya masih menyelidiki dan mencari para pelaku pencabulan.
Diperkosa di Bengkel hingga Semak-semak
Dikutip dari Tribun Bali, siswi itu mengaku diperkosa di tempat yang berbeda-beda, dari bengkel hingga semak-semak.
Terdapat lima TKP dari kasus pencabulan itu, mulai dari lingkungan Penarungan, Kelurahan Penarukan, Kecamatan Buleleng, hingga TKP kedua, ketiga dan keempat terjadi di Desa Alasangker, Kecamatan Buleleng.
Iptu Sumarjaya menjelaskan, di lokasi pertama korban diperkosa oleh beberapa orang.
Kemudian di TKP kedua, ketiga, dan keempat korban diperkosa masing-masing satu orang.
“Kejadian pertama diduga dilakukan oleh beberapa orang. Sementara kejadian ke dua, tiga dan empat ini terjadi di bengkel, semak-semak dan di rumah warga dengan jumlah pelaku masing-masing satu orang," jelas Iptu Sumarjaya.
Hingga berita ini diturunkan polisi belum memintai keterangan para pelaku.
Penyidik masih fokus mendatangi sejumlah dugaan TKP dan memeriksa saksi.
Baca juga: Pelajar SMP Diperkosa 10 Orang Temannya di Lima Lokasi Berbeda, Sempat Hilang 3 Hari sebelum Pulang
"Jadi total terduga pelaku ada 10 orang dari lima lokasi kejadian. Para terduga pelaku belum dimintai keterangan, penyidik masih fokus mendatangi sejumlah dugaan TKP itu, dan memeriksa saksi-saksi,” kata Sumarjaya.
Selain itu, polisi juga melakukan visum pada korban.
Sementara ini, polisi sudah mengamankan barang bukti berupa pakaian yang digunakan korban saat pencabulan terjadi
Sumarjaya juga menjelaskan bahwa kasus ini tidak mengarah pada prostitusi.
Jika memang benar prostitusi, maka para pelaku tetap terjerat hukuman lantaran korban masih di bawah umur.
“Belum ada mengarah kesana. Kalau pun benar (jual diri,red) mengingat korban masih di bawah umur, para pelaku tetap dijerat hukum," kata Sumarjaya.
Ia menegaskan lagi bahwa pihaknya belum bisa menyelidiki lebih lanjut kasus ini.
Pasalnya, korban masih mengalami trauma hebat.
"Sampai saat ini kami belum bisa menggali keterangan lebih lanjut, karena korban masih ditangani oleh pihak psikolog,” imbuhnya. (TribunWow.com/Mariah Gipty)
Artikel ini diolah dari Kompas.com dengan judul Seorang Siswi SMP Diduga Diperkosa 10 Temannya, Korban Mengalami Depresi dan Tribun Bali dengan judul Siswi SMP Buleleng Ngaku Disetubuhi 10 Pelaku di Lokasi Berbeda