Terkini Daerah

Nasib Terkini Ibu Muda yang Diperkosa dan Anaknya Rg Dibacok, Tak Mau Lagi Tinggal di Gubuk

Penulis: Mariah Gipty
Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Polisi melakukan olah TKP di rumah ibu muda berinisial Dn, ia mengaku diperkosa di rumahnya di salah satu gampong dalam Kecamatan Birem Bayeun, Aceh Timur, Sabtu (10/10/2020) jelang Subuh.

Fajar mengaku saat itu sebenarnya ia tak ingin melepas RG untuk pindah bersama DN ke Aceh Timur.

“Tapi karena almarhum terus merengek dan bersikeras ikut. Akhirnya saya mengizinkannya,” imbuhnya.

Kesedihan mendalam masih nampak jelas di wajah Fajar setelah kehilangan anaknya yang masih duduk di kelas 2 sekolah dasar (SD).

"Saya hampir tak percaya mendengar kabar RG meninggal. Dia meninggal terkena sabetan parang pelaku karena berusaha membantu ibunya di rumah itu," ujar Fajar.

Fajar kemudian mengenang kata-kata terakhir yang sempat keluar dari mulut RG sebelum akhirnya tewas karena bacokan parang Samsul.

"Saya dapat kabar bahwa sebelum meningal, anak saya sempat disuruh lari sama ibunya," kata Fajar.

"Tapi dia tidak mau lari, dia lawan pelaku."

"Setelah terkena parang, ia sempat berucap sakit. Lalu ia langsung terdiam, mungkin saat itu anak saya ini sakratul maut," paparnya.

Fajar bercerita, anaknya itu merupakan anak yang cerdas lantaran selalu menempati ranking 1 dan 2 saat bersekolah, bahkan sudah bisa membaca Alquran.

"Almarhum memang beda dengan anak seusianya. Ia anak cerdas, periang, keras berpendirian, dan selalu mendapat rangking di kelas. Bahkan sekarang Ia sudah mampu membaca Alquran," kenang ayahnya menangis sedih.

Fajar kini telah mengikhlaskan kepergian putranya itu.

Ia berharap agar tersangka bisa diberikan hukuman seberat-beratnya. (TribunWow.com/Mariah Gipty/Anung Malik)

Artikel ini diolah dari serambinews.com dengan judul Selamat Jalan Nak, Kami Akan Selalu Merindukanmu’  dan Mengharukan, Ibu Muda Korban Rudapaksa di Birem Bayeun Aceh Timur Itu Ternyata Sedang Hamil 4 Bulan