TRIBUNWOW.COM - Seusai rusuh di Jalan Daan Mogot, Kota Tangerang siang tadi, massa yang hendak demo menuju Gedung DPR RI dapat bergerak bebas.
Berdasarkan pantauan di lokasi rusuh yang terjadi sekira pukul 13.00 WIB, banyak massa susulan yang dapat bergerak bebas dari Jalan Daan Mogot.
Mulai dari mahasiswa hingga serikat buruh dapat melaju bebas tanpa penyekatan dari Polres Metro Tangerang Kota.
Baca juga: Ngaku Dapat Informasi Dalam soal UU Cipta Kerja, Haris Azhar: Jika Bagikan Draf, justru Dikejar
Baca juga: Aksi Massa Demo Tolak UU Cipta Kerja, Ricuh di Yogyakarta dan Medan hingga Blokade Jalan di Bekasi
Ternyata, kata Kabag Ops Polres Metro Tangerang Kota, AKBP Ruslan, massa memang sengaja dibiarkan lewat pascarusuh yang melibatkan water cannon tadi.
"Iya perintah Kapolres, agar tidak terjadi pengrusakan terhadap fasum ataupun masyarakat, lepas saja biar tidak terjadi kerusuhan. Karena di pinggir kanan dan kiri jalan banyak mobil ada toko juga," ujar Ruslan kepada wartawan, Kamis (8/10/2020).
Baca juga: Kabar Terbaru 3 Ketua BEM yang Dulu Viral Demo RKHUP, Apa Kata Mereka soal UU Cipta Kerja?
Baca juga: Sekjen Sebut Ada Upaya Peretasan Website DPR setelah UU Cipta Kerja Disahkan: Agak Berat Memagari
Ia menjelaskan awal kronologi barikade polisi ditembus massa.
Ternyata, massa tidak hanya datang dari depan polisi namun, mereka datang dari arah belakang sehingga memukul mundur mobil pengurai massa alias raissa.
"Kita kan ada penyekatan di tengah-tengah jadi kita ada massa dari arah belakang dan dari depan. Nah karena muncul dari tengah-tengah kampung juga jadi kita dikepung jadinya," cerita Ruslan.
Dari pantauan di lokasi Jalan Daan Mogot pada pukul 14.30 WIB, lokasi kejadian rusuh sudah kondusif dan masih banyak rombongan buruh yang melaju secara leluasa menuju Jakarta. (TribunJakarta/Ega Alfreda)
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Pascarusuh, Massa di Tangerang Bergerak Bebas ke Jakarta Tanpa Penyekatan Polisi