"Diterima alhamdulilah, minta waktu sama Pak Menhan, Bapak Prabowo," ujar Sandi.

"Mantan pasangan," lanjutnya sambil tertawa.

Mendengar perkatannya tersebut, keluarga Sandi pun menyoraki pria yang tengah mengancingkan kerahnya tersebut.

Ia kemudian menuturkan bahwa dirinya merasa bersyukur bisa mendapat waktu untuk bertemu di tengah kesibukan Prabowo sebagai menteri.

Sandi juga menyebutkan bahwa ia ingin memberikan informasi pada Prabowo mengenai kondisi pangan di Indonesia.

"Alhamdulilah di tengah-tengah kesibukannya aku mau ngasih masukan sih," tutur Sandi.

"Bukan masukan sih, sebetulnya informasi-informasi terkini mengenai keadaan pangan," imbuhnya.

Pasalnya, Prabowo sebagai menteri pertahanan, kini telah ditunjuk untuk menangani ketersediaan pangan nasional.

Sehingga, penting bagi Sandi untuk bisa membantu memberikan informasi yang dibutuhkan agar dapat berkontribusi meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Kebetulan juga beliau juga sedang ditunjuk sebagai komandannya ahli lumbung pangan nasional," kata Sandi.

Ia pun bertanya pada putra bungsunya, Sulaiman Saladdin Uno yang sedang mengamatinya berkaca.

"Udah cakep belum? oke belum?," tanya Sandi.

"Oke papa," jawab Sulaiman dengan polos.

Setelah selesai mematutkan diri, Sandi pun bergegas melaksanakan salat duhur sebelum akhirnya berangkat ke kantor Menteri Pertahanan.

"Kita menuju kementerian pertahanan, bertemu dengan Bapak Prabowo," kata Sandi di dalam mobilnya.

"Kita mau omongin beberapa hal yang berkaitan dengan isu strategis, juga kita pengen ngobrol sih, tugas baru beliau dari pemerintah yaitu sebagai CEO satau chief eksekutif officer dari lumbung pangan nasional," terangnya. (TribunWow.com/Brigitta/ Noviana)