"Ya udah mending kita nunggu dulu di mobil deh, salah satu cari," tukas Aurel.
Akan tetapi ia akhirnya menurut saat diajak oleh Atta untuk menelusuri jalan mereka.
Tiba-tiba, Aurel dikejutkan oleh teriakan para kru yang bergerombol mengerubungi sesuatu.
"Keong," teriak seorang kru.
"Hah? keong?," kata Aurel heran.
"Keong tuh, ada keong," tunjuk para kru.
Tenyata, yang dimaksud keong tersebut merupakan cincin Aurel yang sudah dicari dari tadi.
"Tuh kan," seru Atta.
Sontak, Aurel langsung mengambil cincinya dan menuduh Atta telah mengerjai dirinya.
"Bukan aku, ya ampun," bantah Atta.
Aurel yang tak percaya lansung menyerbu ke arah Atta dan mendorongnya.
"Kok aku sih," sebut Atta.
"Pasti ini nih," tuding Aurel.
"Kamu pasti ngerjain deh," lanjutnya.
Ia pun melampiaskan kekesalannya dengan berusaha memukul Atta yang selalu berhasil menghindar.