Terkini Daerah

Alasan Pelaku DM Mau Jadi Eksekutor Pembunuhan Pengusaha di Kelapa Gading meski Tak Ahli Menembak

Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Eksekutor penembakan pengusahan pelayaran di Kelapa Gading saat dihadirkan di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (24/8/2020).

TRIBUNWOW.COM - Polda Metro Jaya mengamankan 12 tersangka kasus penembakan pengusaha pelayaran bernama Sugianto (51) di Ruko Royal Gading Square, Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Salah satunya adalah DM, pria berusia 50 tahun yang berperan sebagai eksekutor.

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Nana Sudjana menyebut DM berasal dari Bangka Belitung.

Sketsa wajah 2 pelaku penembakan yang menyasar seorang pengusaha perkapalan di Kelapa Gading, Jakarta utara, Kamis (13/8/2020) sekira pukul 12.00 WIB. (YouTube tvOneNews)

Nana menjelaskan, DM menyanggupi menjadi eksekutor karena memiliki hubungan kekerabatan dengan ayah NL, otak pembunuhan berencana ini.

"Kebetulan para pelaku ini merupakan murid dari ayah NL. Sehingga dengan alasan perjuangan, DM menyanggupinya," ujar Nana di Polda Metro Jaya, Senin (24/8/2020).

Pada 12 Agustus 2020, DM berangkat dari Bangka Belitung menunu Jakarta.

Fakta Baru Penembakan di Kelapa Gading, Otaknya Karyawati Korban yang Kerap Ditawari Berhubungan

Tiba di Bandara Soekarno Hatta sekitar pukul 14.30, DM dijemput tersangka S, R, dan AJ.

Lantaran belum memiliki keahlian menembak, DM kemudian diajak untuk berlatih.

"DM melatih menembak, dia belum punya kemampuan apa-apa sehingga dilatih oleh saudara AJ dan mereka kembali ke hotel," terang Nana.

Keesokan harinya, jelas Nana, DM tiba di Ruko Royal Gading Square sekitar pukul 08.30 WIB.

"Pukul 12.45, korban keluar dari kantornya. DM berpapasan dan menembak lima kali mengenai punggung dan kepala," ujar dia.

Otak penembakan terhadap pengusaha pelayaran ini adalah NL. Perempuan berusia 34 tahun ini merupakan karyawati dari korban di PT Dwi Putra Tirtajaya.

Bergabung sejak 2012, NL bekerja di bagian administrasi keuangan. Ia biasa mengurus pajak perusahaan.

Berdasarkan pengakuannya kepada polisi, NL mengaku sakit hati kepada korban sehingga nekat merencanakan aksi pembunuhan berencana.

Motif Karyawati Habisi Nyawa Pengusaha di Kelapa Gading, Sakit Hati dan Ketakutan Gelapkan Uang

"NL sering dimaki-maki dengan kata-kata tidak pantas. Selain itu, NL juga sering diajak bersetubuh oleh korban," kata Nana.

Halaman
12