Terkini Nasional

Di ILC, Said Didu Peringatkan Jokowi Ancaman Infrastruktur Trap: Kemungkinan akan Dijual ke Asing

Penulis: Elfan Fajar Nugroho
Editor: Claudia Noventa
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Said Didu memberikan peringatakan kepada pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), dalam acara Indonesia Lawyers Club (ILC), Selasa (18/8/2020).

"Yang dilakukan pemerintah dalam saat ini mengatasi krisis ini menurut saya di tengah-tengah pesimisme teman-teman bahwa melihat 'wah ini ada persengkongkolan antara parlemen sama pemerintahnya', enggak begitu juga," ujar Masinton.

"Di parlemen juga kita kerap melakukan kritik terhadap pemerintah sendiri bahkan," jelasnya.

Menurutnya, persoalan yang terjadi di Tanah Air memang sedang tidak mudah untuk diatasi oleh pemerintah.

Tidak hanya menyasar kesehatan, melainkan juga membuat roda perekonomian menjadi tersendat.

Oleh karenanya, ia mengatakan bahwa pemerintah juga memerlukan dukungan dari masyarakat semuanya untuk bisa melewati krisis sekarang ini.

"Jadi itulah dinamika bahwa semangat untuk membangun Indonesia itu benar-benar kita lakukan sama-sama," kata Masinton.

Selain itu, Masinton kembali menanggapi adanya perumpamaan bahwa Indonesia itu seperti sebuah kapal karam atau tenggelam.

Tenggelamnya kapal tersebut lantaran munculnya lubang di bagian kapal, sehingga dengan sendirinya terisi dengan air.

Lantas banyak yang mengumpamakan bahwa penyebab berlubangnya tersebut adalah karena perbuatan dari para DPR.

Di ILC, Refly Harun Mengaku Tak Bisa Bedakan Kedudukan Jokowi sebagai Pribadi dan sebagai Lembaga

Ia sekali lagi menegaskan tidak benar anggapan-anggapan miring yang ditujukkan kepada DPR.

Menurutnya, yang dilakukan oleh DPR justru bagaimana menyelamatkan kapal tersebut supaya tidak tenggelam.

"Tidak ada persengkongkolan, satu kelompok mengklaim bahwa ini kapal karam kemudian ada yang melubanginya," tegasnya.

"Dan kita bukan bagian dari melubanginya itu, kita justru sedang membangun optimisme itu dengan kita melabur dalam situasi terpaan badai krisis pandemi ini," jelasnya menutup.

Simak videonya mulai menit ke- 5.00

(TribunWow/Elfan Fajar Nugroho)