Pilkada Serentak 2020

PKS Gencar akan Usung Achmad Purnomo Jadi Lawan Gibran di Pilkada Solo, Begini Reaksi Anak Jokowi

Penulis: Mariah Gipty
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seusai Wakil Wali Kota Solo Achmad Purnomo diumumkan positif Covid-19, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) beserta putranya Gibran Rakabuming Raka langsung menjalani swab test, Jumat (24/7/2020).

TRIBUNWOW.COM - Calon Wali Kota Solo sekaligus Putra Sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) angkat bicara soal wacana PKS ingin mengusung Achmad Purnomo.

Sebagaimana diketahui Achmad Purnomo merupakan kader PDIP sekaligus Wakil Wali Kota Surakarta saat ini yang sempat dikabarkan menjadi calon yang diusung oleh PDIP.

Dikabarkan, PKS ingin mengusung Achmad Purnomo dengan Cucu Pakubuwono XII, BRA Putri Woelan Sari Dewi pada Pilkada Solo 2020.

Sempat berbincang dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) bahwa bersedia membantu Gibran Rakabuming Raka di Pilkada Solo 2020, Purnomo kini memilih untuk beristirahat setelah menjalani isolasi mandiri karena positif Covid-19. (Kolase (BPMI Setpres) dan (TribunSolo.com/Adi Surya))

Dinamika Pilkada Solo: Cucu Pakubuwono XII Akui Sudah Silaturahmi dengan PKS dan PAN, Lawan Gibran?

Dikutip TribunWow.com dari Tribun Solo pada Kamis (30/7/2020), Gibran enggan berkomentar.

Ia hanya menjawab singkat terkait wacana PKS itu.

"Tidak apa-apa," kata Gibran singkat, Selasa (28/7/2020).

Sementara itu, Ketua Bappilu DPD PKS Kota Solo, Sugeng Riyanto menilai bahwa Achmad Purnomo sebagai simbol perlawanan.

Ia menjadi sosok yang dianggap terzolimi yang nantinya akan dipahami oleh publik.

"Saya kira simbol perlawanan atau simbol 'yang terzolimi' adalah sosok Pak Purnomo dan saya kira publik akan sangat mudah memahami Pak Purnomo menyatakan siap maju," terang Sugeng pada Selasa (29/7/2020).

Sugeng yakin akan berempati dengan Achmad Purnomo melalui bentuk dukungan suara.

Ia juga menyinggung filosofi Jawa soal perasaan.

Calon Lawan Gibran di Pilkada Solo 2020, Pasangan Independen Bajo Penuhi Syarat KPU terkait Dukungan

"Saya meyakini memberikan empati dalam bentuk dukungan suara kita paham, saya kira filosofi masyarakat Indonesia dan Jawa khususnya memahami bab rasa."

"Rasa yang dirasakan Pak Purnomo, digadang-gadang, dijanjikan dan seterusnya tapi di detik akhir meleset semua," jelasnya.

Ia yakin bahwa Achmad Purnomo bisa mengalahkan Dinasti Politik di Kota Solo.

"Kita meyakini bisa mengalahkan politik dinasti di Kota Solo," ungkapnya.

Demi mewujudkan wacana itu, Sugeng mengaku pihaknya kini ingin membangun koalisi politik.

"Lalu PKS sendiri dalam hal ini masih di dalam proses untuk membangun kapal koalisi."

"Karena PKS hanya lima kurang empat kursi," terang Sugeng, Rabu (29/7/2020), dikutip dari Kompas.com.

Sehingga kini dirinya tengah berdiskusi dengan sejumlah partai lain demi membangun koalisi.

Partai yang diajaknya untuk mengusung Achmad Purnomo antara lain, dengan PAN, Golkar, Gerindra, dan PSI.

PKS Siap Ajak Achmad Purnomo Lawan Gibran di Pilkada Solo, Sebut Ada Celah hingga Simbol Terzalimi

"Lobi-lobi di tingkat kota sudah kita lakukan. Ketua partai ketemu dengan ketua partai sudah ada pembicaraan."

"Cuma dalam konteks ini tidak cukup lobi ke tingkat kota," terang Sugeng.

Selain itu, ia mengatakan bahwa pihaknysa juga sudah meminta bantuan dari pusat untuk menemukan patner koalisi

"Melalui DPW juga sudah sounding agar dibawa ke DPP untuk membantu PKS di tingkat kota (Solo) bisa menemukan partner koalisi."

"Tidak hanya di kota tapi level pusat," pungkasnya.

Tanggapan Achmad Purnomo

Berbeda dengan Sugeng, Achmad Purnomo sendiri tak yakin.

Pasalnya, PKS membutuhkan empat kursi lagi di DPRD Kota Solo agar bisa mengusung calon.

Sedangkan, PAN dan Gerindra sudah mendukung Gibran dan Teguh Prakosa.

"Saya bilang sudah tidak mungkin lagi, tertutup kemungkinannya, itu menurut saya."

"Tidak tahu kalau nanti ada berita spektakuler," ungkap Purnomo.

Seandainya benar PKS ingin mengusung dirinya, Purnomo justru mengatakan bahwa masih ada banyak calon lain yang pantas diusung.

Lewat sambungan telepon di acara KOMPAS PETANG, Jumat (24/7/2020), Wawali Kota Solo Achmad Purnomo menjelaskan rapid test yang ia jalani sebelum bertemu Presiden Joko Widodo di Jakarta. (YouTube Kompastv)

Rocky Gerung Sarankan PKS Tak Ajukan Calon dan Dukung Gibran di Pilkada Solo: Ujian Moral Demokrasi

Lebih baik jika Pilkada Solo tidak hanya diikuti oleh calon tunggal.

"Tidak ada pinangan partai politik sampai sekarang, belum ada yang memberitahu saya," tutur dia.

"Nanti PKS meminang saya seandainya tidak bisa, bisa meminang yang lain, masih banyak, Pilkada jadinya ramai tidak hanya calon tunggal," tambahnya.

Pejabat 71 tahun itu sendiri juga menolak jika ada calon tunggal melawan kotak kosong.

"Demokrasi ada saingannya, kalau kotak kosong bagaimana? Tapi kalau memenuhi syarat ya diteruskan saja," ucapnya. (TribunWow.com/Mariah Gipty)

Artikel ini diolah dari Tribun Solo dengan judul  Tanggapi PKS yang Ingin Usung Dirinya, Purnomo: Belum Ada yang Beritahu Saya dan  Respon Putra Jokowi Gibran Soal PKS Bakal Carikan Penantang Buat Dirinya di Pilkada Solo 2020