TRIBUNWOW.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyumbangkan sapi kurban ke berbagai wilayah di Indonesia pada Idul Adha 2020/1441 Hijriah.
Sapi yang dibeli Jokowi merupakan sapi pilihan terbaik dari setiap penjualnya.
Tak hanya ukurannya yang besar, tetapi cara perawatannya juga istimewa.
Selain itu, sapi di masing-masing daerah memiliki kisah tersendiri.
• Terungkap Kronologi Suami Bunuh Istri Siri di Mempawah hingga Korban Dibuang ke Sumur Pemakaman
Berikut Kompas.com merangkum beberapa cerita unik dari sapi-sapi Jokowi:
1. Tidur di karpet Rp 2 juta
Di Polewali Mandar, Sulawesi Barat, Jokowi membeli sapi jumbo dari peternak lokal, yakni Rahman Takka.
Sapi seberat 1,2 ton itu ditempatkan di atas karpet seharga Rp 2 juta.
Alasannya agar sapi bernama Puang Tedong itu tidak kedinginan sehingga bisa tidur nyeyak.
"Ada banyak upaya yang saya lakukan agar Puang Tedong tetap sehat dan bisa diserahkan utuh ke Presiden Jokowi. Saya sudah beri dua lembar karpet hitam, menjaga mandi, dan makannya tiga kali sehari," kata Rahman.
"Ini bukan hanya soal harganya yang fantastis dan membuat saya senang, lebih dari itu saya bangga karena sapi kesayangan saya dibeli orang penting,” lanjut dia saat ditemui Kompas.com, Minggu (26/7/2020).
Bahkan dirinya rutin melakukan ronda malam agar sapi yang dibeli orang nomor satu di Indonesia itu tidak hilang.
Rahman membanderol sapinya dengan harga Rp 100 juta, namun akhirnya dilepas dengan harga Rp 89 juta.
Ketika hendak dibawa ke tempat penyembelihan hewan kurban, sapi Puang Tedong sempat mengamuk.
Ia menyeruduk benda apa saja di sekitarnya dan sempat membuat masyarakat ketakutan.