Terkini Daerah

Kendala Polisi Ungkap Pembunuhan Editor Metro TV, CCTV Terhapus hingga Jejak di TKP

Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tim identifikasi dari Polres Metro Jakarta Selatan memeriksa mayat Yodi Prabowo yang ditemukan di Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Jumat (10/7/2020).

TRIBUNWOW.COM - Kasus Editor Metro TV Yodi Prabowo yang ditemukan tewas di Tol Jorr, Pesanggrahan, Jakarta Selatan pada Jumat (10/7/2020) hingga kini belum menemukan titik terang.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP M Irwan Susanto mengaku menemukan sejumlah kendala dalam upaya mengungkap misteri kematian editor Metro TV Yodi Prabowo.

Ia menjelaskan, salah satu yang menjadi kendala adalah kualitas CCTV di sekitar lokasi penemuan jenazah Yodi.

Fakta Baru Pembunuhan Editor Metro TV Yodi Prabowo, Polisi Temukan Bukti Rambut di TKP

"Gambaran CCTV itu tidak jelas. Karena itu kami minta bantu laboratorium dengan alat khusus untuk mempermudah kita melihat. Seperti apa mungkin jenis mobilnya, pelat nomornya," kata Irwan di Polres Metro Jakarta Selatan, Jumat (17/7/2020).

Selain itu, lanjut Irwan, salah satu CCTV yang berada di dekat sekitar lokasi penemuan jenazah Yodi Prabowo sudah terhapus.

"Kalau kami di TKP, informasi terakhir (CCTV) itu sudah terhapus karena sudah tertimpa. Yang sangat dekat dengan TKP itu sudah terhapus, tapi kita berupaya mencari agar terang perkara ini," ujar dia.

Selama penyelidikan, Irwan mengakui polisi kesulitan melacak jejak terduga pelaku di tempat kejadian perkara (TKP), sekalipun telah mengerahkan dua anjing pelacak.

"Kesulitan kami, alat-alat bukti yang kiranya mendukung bahwa ada jejak pelaku di TKP itu belum selesai, masih diteliti secara forensik," ujar dia.

Selain pisau, ia menjelaskan laboratorium forensik juga memeriksa sidik jari di sepeda motor Yodi Prabowo.

Dugaan Lebih dari 1 Pelaku

Waktu itu polisi menemukan dompet berisi KTP, NPWP, kartu ATM, motor Honda Beat warna putih bernomor B 6750 WHC, tiga STNK, uang sebesar Rp40.000, helm, jaket, dan tas milik korban.

Polisi telah memeriksa 29 saksi meliputi pacar korban, rekan korban, keluarga, rekan kerja, dan saksi-saksi di sekitar lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP) terkait kasus tewasnya Yodi Prabowo.

Setelah menelusuri lokasi TKP dan pemeriksaan saksi, terdapat beberapa fakta baru yang ditemukan polisi.

Terdapat dugaan pelaku pembunuhan lebih dari satu orang hingga korban dididuga dibunuh di tempat lain.

Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan, AKBP M Irwan Susanto mengatakan penyidik telah memeriksa 29 orang saksi.

Halaman
123