TRIBUNWOW.COM - Fakta mengenai kasus penyerangan kepada kelompok Nus Kei oleh kelompok John Kei digelar kembali melalui rekonstruksi.
Polisi melanjutkan rekonstruksi dengan merincikan proses pembagian senjata dan tugas anak buah John Kei sebelum menyerang dan membunuh kelompok Nus Kei.
Adegan dalam rekonstruksi ini dilakukan di Arcici Sport Center, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Senin (6/7/2020).
Rekonstruksi ini memperlihatkan bagimana para anak buah John Kei berkumpul sebelum aksi penyerangan terjadi Minggu (21/6/2020) siang.
• Lewat Rekonstruksi, Terungkap Awal Mula John Kei Rencanakan Penyerangan terhadap Kelompok Nus Kei
Sementara tersangka Daniel menyampaikan arahan John Kei kepada rekan-rekannya di lokasi tersebut.
"Untuk adegan ke-14 ini tersangka Daniel meneruskan perintah dari John Kei untuk para tersangka melakukan pembunuhan kepada Nus Kei," kata salah seorang penyidik dalam membacakan rekonstruksi, Senin.
Pada adegan rekonstruksi ini, tersangka Daniel juga diperintahkan untuk menculik Nus Kei dengan menggunakan mobil Toyota Fortuner yang telah disiapkan.
Oleh tersangka Arnol, para tersangka lain yang sudah berkumpul itu juga diberikan senjata tajam mulai golok hingga tombak.
"Kemudian Arnol melakukan pembagian senjata tajam dan tombak besi yang sudah diruncingkan ke tersangka lainnya," katanya.
Adegan lain, para tersangka juga diberikan senjata api oleh Daniel sebelum melakukan penyerangan terhadap Nus Kei.
Daniel juga memberikan pesan kepada rekannya untuk menghantam jika ada yang menghalangi penyerangan.
"Pegang buat jaga-jaga, jika ada anggota yang turun pastikan kembali. Jika ada yang mengadang, hantam!" ucap penyidik menirukan adegan.
Saat itu para tersangka berangkat melakukan penyerangan dengan menggunakan beberapa mobil yang sudah disediakan.
• Kirimi Jokowi Surat, Kuasa Hukum John Kei: Kami Ingin Meminta Perlindungan Hukum
Kemudian, anak buah John Kei langsung melakukan penyerangan di dua lokasi berbeda yakni kawasan Green Lake City di Cipondoh, Kota Tangerang; dan daerah Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat, pada Minggu (21/6/2020) siang.
Saat menyerang kawasan Green Lake City, anak buah John Kei tak segan melepaskan tujuh kali tembakan, merusak gerbang perumahan, dan mengacak-acak rumah Nus Kei.