Terkini Daerah

Mengapung di Atas Kapal Terbalik sampai 13 Jam, Korban Selamat 'Mancing Mania': Tidak Henti Berdoa

Penulis: Mariah Gipty
Editor: Rekarinta Vintoko
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tim SAR Padang melakukan evakuasi terhadap korban kapal mancing mania yang tenggelam di perairan kota Padang, Senin (22/6/2020). Satu di antara korban selamat memberi kesaksiannya.

awalnya, timnya berangkat pada Minggu pagi dari Seberang Palinggam, Kota Padang.

Lalu saat perjalanan pulang tiba-tiba kapal yang ditumpangi terkena badai hingga membuat kapal terbalik.

"Sewaktu kami berada di pertengahan perjalanan pulang, kapal yang kami tumpangi terkena badai dan terbalik," kata Tri Andika pada Senin (22/6/2020).

Kapal yang terbalik itu lantas membuat 13 orang di atasnya terpisah-pisah.

Sedangkan menurut pengakuan Tri Andika, dirinya berhasil selamat setelah semalaman bertahan di atas badan kapal yang terbalik.

"Kami ada enam orang bertahan semalaman di atas badan kapal yang terbalik, tapi masih mengapung dekat kawasan Pulau Bindalang," ungkapnya.

Ia dan beberapa rekan lainnya itu berpegangan dengan barang-barang yang ada di kapal.

Namun naas, badai masih terjadi hingga membuatnya terhempas jauh.

Beruntung ia akhirnya ditemukan oleh Tim SAR.

• Viral Gambar Benda Mirip Kapal Karam Terekam Google Maps, Ditemukan Nelayan saat Hendak Memancing

Kepala Kantor Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan Kota Padang Asnedi menceritakan bahwa ada satu korban yang ditemukan oleh nelayan pada Senin sekira pukul 10.50 WIB.

Kini timnya sudah berhasil menyelamatkan 10 orang.

Sedangkan tiga di antaranya masih dalam pencarian.

Menurut Asnedi pihaknya akan menyisiri lagi ke pulau-pulau hingga kemudian bergerak menuju ke arah tenggara.

Asnedi mengatakan bahwa rombongan itu merupakan kelompok pecinta memancing yang hendak menuju Pulau Toran.

Awalnya, mereka terbagi menjadi dua kapal.

Halaman
123