"Saat ini 10 orang sudah berhasil dievakuasi daam keadaan selamat, dan tim masih melakukan pencarian terhadap tiga orang pemancing lagi," kata Asnedi.
Selanjutnya, tim SAR akan menyisiri lagi ke pulau-pulau kemudian bergerak ke arah Tenggara.
"Ini adalah kelompok pecinta atau mancing mania, dia menuju Pulau Toran dan kapal pertama rusak. Lalu diminta kapal kedua menjemput, tapi malah terbalik di tengah perjalanan," kata Asnedi.
Pihaknya memperkirakan kapal terbalik diakibatkan karena cuaca buruk dan terjadinya badai pada saat perjalananan.
Sebelumnya, satu kapal terbalik yang membawa belasan orang meski berhasil diselamatkan tim SAR Padang dan nelayan lokal.
Pantauan TribunPadang.com yang ikut dalam pencarian korban bersama tim SAR diketahui bahwa korban terlihat dari kejauhan sekitar enam orang pada pukul 07.47 WIB.
Proses evakuasi enam orang tersebut sejak pertama terlihat berlangsung sekitar 30 menit, hingga mereka berhasil dievakuasi di atas kapal KN Yudhistira.
Selanjutnya, Senin sekitar pukul 08.57 WIB kembali terlihat dari kejauhan tiga orang korban melambaikan tangannya sedang terombang-ambing di tengah laut.
Proses evakuasi berlangsung sekitar 15 menit, lalu korban berhasil di evakuasi ke atas kapal KN Yudhistira.
Melihat tiga orang temannya berhasil ditemukan dalan keadaan selamat, enam orang korban yang lebih dulu ditemukan langsung merangkul dan memeluknya.
(Kompas.com/Perdana Putra/TribunPadang)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kapal Kru "Mancing Mania" Karam, Diduga akibat Diterjang Badai" , dan di Tribunpadang.com dengan judul Tim SAR Padang dan Nelayan Ikut Evakuasi 10 Orang, Upaya Pencarian 3 Korban Lagi