Virus Corona

Di Mana Terawan saat Mulai New Normal? Najwa: 3 Bulan Hampir Tiap Minggu Kami Undang Tak Bersedia

Penulis: Mariah Gipty
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Banyak orang termasuk satu di antara warganet yang bertanya keberadaan Terawan melalui acara Mata Najwa Trans 7 pada Kamis (11/6/2020).

"Selamat malam Pak Terawan yang menyaksikan kami tunggu hadirnya Mata Najwa," ungkapnya.

Ia berbicara seakan-akan Terawan melihat acara tersebut.

"Terima kasih sudah menyaksikan Mata Najwa malam ini," imbuhnya.

Anies Baswedan Geleng-geleng saat Karni Ilyas Sebut Ada Tarik Ulur dengan Pusat terkait New Normal

Lihat videonya mulai menit ke-8:19:

Mahfud MD Bela Terawan

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan, Mahfud MD sempat membela pernyataan Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto.

Mahfud MD membela pernyataan Terawan yang menyebut bahwa doa adalah bagian dari kesembuhan Covid-19.

Hal itu diungkapkan Mahfud MD saat menjadi penceramah dalam acara Halal bi Halal Idul Fitri 1441 H Universitas Sebelas Maret secara virtual pada Selasa (26/5/2020).

Terawan sendiri ikut terlihat dalam acara virtual Halal bi Halal Idul Fitri 1441 H Universitas Sebelas Maret secara virtual pada Selasa (26/5/2020). (Channel YouTube Universitas Sebelas Maret)

 

• Bahas New Normal, Mahfud MD Ungkap Meme Kiriman Luhut Pandjaitan: Corona Itu seperti Istri

Sementara itu, Terawan sendiri ikut terlihat dalam acara virtual tersebut.

Mulanya, Mahfud MD membalas sejumlah kritikan yang menyebut pemerintah lalai.

Ia bingung mengapa para pengkritik itu tidak segera melaporkan kejadian Virus Corona jika dirasa sudah menemukan bukti Covid-19 masuk pada Januari.

"Pemerintah ini lalai Januari sudah ada. loh kok enggak ada laporan, kok enggak lapor baru bilang sekarang," ujar Mahfud.

Mahfud lantas menyinggung bahwa jurnal Internasional juga sempat menyebut Indonesia bebas Virus Corona hingga 29 Februari 2020.

"Loh kita sampai Maret memang belum ada, jurnal Internasional tanggal 29 Februari hari terakhir di bulan Februari itu masih memuat Indonesia adalah satu-satunya negara besar di Asia Tenggara yang belum ada Corona, memang belum ada waktu itu," katanya.

Mahfud menegaskan pemerintah tidak pernah menyepelekan masalah Virus Corona.

Namun, pemerintah juga tidak ingin membuat masyarakat panik berlebihan.

Halaman
123