Anggota DPR RI Fraksi PKS Mardani Ali Sera menilai new normal belum siap diterapkan di daerah-daerah.
Seperti diketahui, new normal disebut sebagai cara hidup baru setelah adanya pandemi Virus Corona (Covid-19).
Beberapa daerah rencananya akan mulai segera menerapkan new normal setelah pembatasan sosial berskala besar (PSBB) berakhir.
• Ungkap Ada 2 Ribu Anak Positif Corona, Dokter Anak Puji Sekolah Ditunda Buka: Kalau Ingin New Normal
Dilansir TribunWow.com, Mardani Ali Sera menilai berbagai daerah dan provinsi tengah bekerja keras menuntaskan PSBB.
Awalnya, ia mengapresiasi PSBB yang berhasil menekan pertumbuhan kasus baru Covid-19.
"Beberapa daerah saya apresiasi. DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, tempat-tempat lain," kata Mardani Ali Sera, dalam tayangan Dua Arah di Kompas TV, Selasa (2/6/2020).
"Mereka lagi bekerja keras," lanjutnya.
Ia menyebutkan daerah-daerah yang tengah berupaya menjalankan PSBB tersebut seperti kelabakan saat ada wacana new normal.
Dalam pelaksanaan new normal, sejumlah sektor sudah mulai dibuka kembali dengan protokol kesehatan.
"Makanya ketika lagi kerja keras, disampaikan ide new normal, mereka gelagapan," jelas Mardani.
New normal tersebut rencananya akan diujicoba di beberapa daerah terlebih dahulu.
Menanggapi hal itu, Mardani memberi contoh Provinsi Gorontalo yang dinilai belum siap melonggarkan PSBB.
"Di Gorontalo yang lagi dibuka pun, lagi diprotes nih, karena beberapa akademisi bilang belum siap Gorontalo," ungkap Mardani sambil menunjukkan potongan berita yang menyampaikan hal itu.
Mardani mengaku khawatir apabila new normal benar-benar akan diterapkan.
• Aturan Naik Kereta Api saat New Normal: Wajib Pakai Masker hingga Face Shield, Alat Disediakan KAI
"Nanti kalau didetailkan, saya agak khawatir beberapa provinsi itu," jelasnya.