Dengan adanya pengurangan waktu masuk sekolah tersebut, target penyampaian kurikulum tidak akan tercapai bila masih menggunaka kurikulum pendidikan yang lama.
Karena jumlah lama waktu yang tadinya telah disusun untuk dapat menyampaikan pelajaran, harus dipendekkan lagi sesuai aturan protokol kesehatan.
"Berarti satu mata pelajaran yang tadinya 45 menit bisa menjadi 30 menit, artinya ada pemendekan waktu," lanjutnya.
Melihat kondisi tersebut, Retno merasakan perlunya penyederhanaan kurikulum agar nantinya tidak membebani guru dan murid.
Namun ia mengimbau agar kurikulum baru tersebut tidak hanya diserahkan pada guru, tapi juga dikontrol oleh kementerian dengan panduan tertentu.
"Nah, kalau seperti itu berarti harus ada pengurangan, penyederhanaan kurikulum. Ini tidak membebani guru dan tidak membebani murid," tutur Retno.
"Dan jangan dilepas ke guru, tapi Kemendikbud harus punya rambu-rambu, karena dia memang berpegang ke sana," tandasnya.
Lihat tayangan selengkapnya dari menit ke-57:30:
(TribunWow.com)