Breaking News:

Terkini Nasional

New Normal Segera Mulai, Ade Armando Sebut Rakyat Belum Dijelaskan: Masak Berharap Pak Jokowi?

Dosen Ilmu Komunikasi UI Ade Armando menilai masyarakat belum mendapat informasi menyeluruh tentang new normal.

Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Atri Wahyu Mukti
YouTube Sekretariat Presiden
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam rapat terbatas kabinet, Selasa (12/5/2020). 

TRIBUNWOW.COM - Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Indonesia (UI) Ade Armando menilai masyarakat belum mendapat informasi menyeluruh tentang new normal yang akan diberlakukan.

New normal diketahui sebagai cara hidup baru setelah adanya pandemi Virus Corona (Covid-19).

Namun kebijakan tersebut menuai sorotan karena angka pertumbuhan kasus baru Covid-19 di Indonesia masih tinggi.

Ade Armando mengomentari soal cara komunikasi Presiden Joko Widodo (Jokowi), dalam acara Rosi Kompas TV, Kamis (28/5/2020)
Ade Armando mengomentari soal cara komunikasi Presiden Joko Widodo (Jokowi), dalam acara Rosi Kompas TV, Kamis (28/5/2020) (Youtube/KompasTV)

 

Ditanya Seandainya Jokowi Buat Skripsi Komunikasi saat Corona, Guru Besar UI Terkekeh: Nilainya C

Dilansir TribunWow.com, Ade Armando berkomentar bagaimana seharusnya pemerintah membentuk sikap sebelum dimulainya new normal.

"Salah satu pertanyaan yang barangkali sekarang mengganggu kita adalah sebetulnya siapa yang bertanggung jawab tentang komunikasi pemerintah terhadap publik?" kata Ade Armando dalam acara Rosi di Kompas TV, Kamis (28/5/2020).

Ia menyinggung survei Indo Barometer yang sebelumnya disampaikan M Qodari.

Dalam survei tersebut tampak sebanyak 53 persen masyarakat tidak puas dengan penanganan pandemi Virus Corona.

"Apa yang disampaikan oleh Mas Qodari ini persepsi 'kan. Persepsi bahwa pemerintah itu kebijakannya tidak konsisten," papar Ade.

"Jadi ada image di kepala publik bahwa kebijakan Pak Jokowi tidak konsisten," lanjutnya.

Berdasarkan survei tersebut, Ade menyimpulkan masyarakat merasa kebijakan yang diputuskan pemerintah tidak konsisten.

"Itu artinya karena pesan yang sampai ke publik itu tampak tidak konsisten," jelasnya.

Ia kemudian menyinggung mantan juru bicara pada masa pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), yakni Andi Mallarangeng yang turut hadir dalam acara tersebut.

"Di sini ada Juru Bicara dari Pemerintahan SBY. Orang seperti Bang Andi ini, di dalam pemerintahan Jokowi itu sekarang siapa?" kata Ade memberi contoh.

Pembukaan Sekolah saat New Normal Jadi Sorotan, Pihak Istana: Jokowi Menomorsatukan Keselamatan

Ade turut menyoroti informasi yang disampaikan pemerintah tentang new normal.

Menurut dia, belum ada sosok yang memberikan informasi tentang new normal itu sendiri kepada masyarakat.

Halaman
123
Sumber: Kompas TV
Tags:
New NormalAde ArmandoVirus CoronaCovid-19
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved