Terkini Nasional
New Normal Segera Mulai, Ade Armando Sebut Rakyat Belum Dijelaskan: Masak Berharap Pak Jokowi?
Dosen Ilmu Komunikasi UI Ade Armando menilai masyarakat belum mendapat informasi menyeluruh tentang new normal.
Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Atri Wahyu Mukti
"Orang yang akan menjelaskan kepada publik yang disebut sebagai new normal itu apa? Implikasinya apa?" papar Ade.
Dalam penjelasan tersebut, juga harusnya tercakup hal-hal yang harus dilakukan masyarakat.
Ia menduga sosok pemberi informasi inilah yang kurang dalam upaya penanganan Covid-19 di Indonesia.
"Itu pertanyaan terbesarnya, karena jangan-jangan jawabannya adalah itu yang kosong dalam pemerintahan Jokowi sekarang," kata Ade Armando.
"Orang yang menyampaikan itu kepada publik dengan cara yang membuat publik merasa diingatkan," lanjutnya.
Menurut Ade, pada masa seperti ini sangat penting untuk memerhatikan persepsi publik dan pesan yang akan disampaikan.
"Kalau tidak ada orang yang bisa menjelaskan, masak kita berharap Pak Jokowi yang menjelaskan?" tambah Ade.
• Nilai Kinerja Jokowi Tak Dapat Diterima Akal Sehat, Ruslan Buton Diciduk Aparat Gabungan
Lihat videonya mulai menit 9:30
M Qodari Ungkap Hasil Survei Tingkat Kepuasan Publik pada Jokowi
Direktur Eksekutif Indo Barometer, M Qodari mengungkap survei tingkat kepuasan publik soal kebijakan yang dibuat Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam menangani masalah pandemi Covid-19.
Dari survei yang diselenggarakan Indo Barometer, lebih banyak orang tidak puas dengan kebijakan Jokowi dalam menangani Covid-19.
Dilansir TribunWow.com dari channel YouTube Kompas TV pada Kamis (28/5/2020), M Qodari menyebut tingkat tidak kepuasan pada kebijakan Jokowi mencapai 53,8 persen.
• Jokowi Sering Direspons Negatif saat Corona, Guru Besar UI: Era Sekarang Benarpun Bisa Disalahkan
"Kalau soal tidak puas bukan hanya masalah komunikasi dan memang itu terlihat jawaban dari responden."