"Tentunya setelah kita melihat kondisi Covid dan new normal nanti, kebutuhan ini memang lebih diperlukan saat era new normal nanti," tambahnya.
Terkait pelaksanaannya, Wishnutama mengatakan koordinasi lebih lanjut akan dilakukan dengan pihak yang bersangkutan.
"Persiapan-persiapan ini harus dilakukan dengan teliti, dengan detail, dengan masing-masing kepala daerah yang terkait," ujar dia.
"Nantinya dengan penuh kehati-hatian."
• Dokter Tirta Luruskan Maksud New Normal di Tengah Corona: Bukan Kita Nerimo Wae, Pasrah, Bukan
Infrastruktur Terus Berjalan
Selama masa pandemi Covid-19, Wishnutama mengatakan persiapan infrastruktur seputar destinasi wisata terus berjalan.
"Pemerintah dalam masa ini juga tetap mempersiapkan infrastruktur destinasi, pariwisata, airport, pelabuhan, dan lain-lain, termasuk sampai ke desa wisata," jelas Wishnutama.
"Dan kesiapan juga sektor ekonomi kreatif untuk mendukung keberhasilan pariwisata."
Ketika new normal nanti dijalankan, Wishnutama mengatakan pariwisata akan berfokus kepada wisatawan domestik.
"Tentunya pada akhirnya nanti tentunya kita akan fokus ke wisatawan domestik dulu," kata dia.
Suami Gista Putri tersebut menjelaskan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan intens bersama wilayah-wilayah yang akan bersiap menyambut pariwisata di tengah new normal.
Lihat videonya mulai menit ke-22:20:
4 Arahan Jokowi soal New Normal
Di sisi lain, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memberikan 4 arahan soal pelaksanaan protokol tatanan new normal atau normal baru yang produktif dan aman Covid-19.
Hal disampaikan Jokowi dalam Rapat Terbatas (Ratas) melalui Video Teleconference mengenai Persiapan Pelaksanaan Protokol Tatanan Normal Baru Produktif dan Aman Covid-19, Rabu, (27/5/2020).
Pertama, Jokowi mengatakan pihaknya sudah memulai gelar pasukan, aparat dari TNI dan Polri yang telah diterjunkan ke lapangan, ke titik-titik keramaian di 4 provinsi serta 25 kabupaten dan kota pada Selasa (26/5/2020).
Hal itu dilakukan, kata Jokowi, dalam rangka persiapan pelaksanaan tatanan normal baru yang akan dilihat dari angka-angka dan fakta-fakta di lapangan.