"Apabila ini nanti efektif, kita akan gelar, kita perluas lagi, kita lebarkan lagi ke provinsi yang lain, dan kabupaten dan kota yang lain," kata Jokowi.
Presiden juga telah menginstruksikan aparat TNI dan Polri diterjunkan dalam persiapan pelaksanaan new normal.
Tentunya, penempatan aparat di titik keramaian seperti stasiun hingga pusat niaga diharapkan bisa meningkatkan kedisiplinan masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan.
"Kemarin sudah kita mulai, sudah digelar pasukan aparat dari TNI dan Polri yang diterjunkan ke lapangan, ke titik-titik keramaian di 4 provinsi dan 25 kabupaten dan kota dalam rangka persiapan pelaksanaan tatanan normal baru yang akan kita lihat dari angka-angka dan fakta di lapangan yang kaitannya dengan R0 dan Rt," jelas Jokowi.
Lebih lanjut, Jokowi meminta protokol tatanan normal baru atau new normal segera disosialisasikan secara masif.
• Minta Perdebatan soal Virus Corona Dihentikan, Dokter Tirta: 4 Bulan Sudah Indonesia Berdarah-darah
Pasalnya, tatanan normal baru yang produktif dan aman dari Virus Corona (Covid-19) akan segera diterapkan di Indonesia.
"Saya minta protokol beradaptasi dengan tatanan normal baru ini yang sudah disiapkan oleh Kementerian Kesehatan ini disosialisasikan secara masif kepada masyarakat," kata Jokowi.
Sebagai informasi, penerapan protokol new normal diberlakukan di Provinsi Jawa Barat, DKI Jakarta, Sumatera Barat dan Gorontalo.
Sedangkan 25 kabupaten/kota yang tengah persiapan new normal yakni;
1. Kota Pekanbaru
2. Kota Dumai
3. Kabupaten Kampar
4. Kabupaten Pelalawan
5. Kabupaten Siak
6. Kabupaten Bengkalis