Terkini Daerah

Asal Usul Rp 2,55 Miliar di Lelang Motor Listrik Jokowi, M Nuh: Setelah 2 Miliar, Pulsa HP Ana Habis

Penulis: anung aulia malik
Editor: Claudia Noventa
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

M Nuh (kiri) dan Vasco (kanan) di kanal YouTube Macan Idealis, Sabtu (23/5/2020), M Nuh menceritakan mengapa dirinya bisa mengikuti konser penggalangan dana dan berani menawar lelang motor listrik bertandatangan Presiden Joko Widodo seharga Rp 2,55 miliar, padahal dirinya hanyalah seorang buruh bangunan.

TRIBUNWOW.COM - Sosok M Nuh sempat membuat heboh seluruh masyarakat Indonesia.

Berhasil memenangkan lelang motor listrik Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) seharga Rp 2,55 miliar, M Nuh ternyata tidak mampu menebus uang tersebut.

Setelah ditelusuri ternyata M Nuh hanyalah seorang buruh bangunan yang tak mengerti soal mekanisme lelang.

Penampakan motor listrik Jokowi. Motor listrik Jokowi laku dilelang Rp 2.550.000.000 dan dimenangkan M Nuh asal Jambi. (Biro Pers Setpres/Laily Rachev)

M Nuh, Pemenang Lelang Motor Listrik Jokowi Akhirnya Muncul, Diarak Warga dan Disambut Meriah

Lewat kanal YouTube Macan Idealis, Sabtu (23/5/2020), M Nuh menceritakan mengapa dirinya bisa ikut serta di dalam lelang tersebut.

Awalnya M Nuh menceritakan kesehariannya yang bekerja sebagai buruh bangunan.

M Nuh mengatakan dirinya sebenarnya tidak mengikuti sejak awal acara konser penggalangan dana yang digelar oleh MPR bersama Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).

"Itu sebenarnya ana (saya) pas buka sudah pertengahan dia (acara konser) kuis," ucapnya.

Dikira acara kuis, M Nuh mengatakan dirinya berkali-kali menelepon nomor yang tertera di acara konser tersebut.

"Setelah saya telepon itu mungkin ada lima, enam kali enggak masuk-masuk," ujar M Nuh.

"Setelah yang keenam yang ketujuh masuk itu (telepon), ana enggak nyangka," lanjut.

Setelah berhasil terhubung, M Nuh lalu bercerita dirinya langsung ditawari untuk mengikuti lelang motor listrik tersebut.

"Setelah masuk itu langsung dia (bertanya) ini dari siapa," ucap M Nuh menirukan percakapannya dengan penyelenggara konser.

"Terus saya jawab dari Pak M Nuh dari Kampung Manggis, Jambi."

Tak paham kalau lelang ternyata harus membayar, M Nuh memutuskan untuk ikut.

"Ana kan enggak tahu (lelang), langsung ikut," kata dia.

Halaman
123