Namun demikian, Muhammadiyah berpendapat, belum menemukan dasar atau dalil yang secara jelas menuntunkan bertakbir hari raya dengan lafaz demikian.
Di sisi lain, lafal takbir yang panjang tersebut ditemukan dalam hadis yang menunjukkan bacaan zikir pada akhir pelaksanaan shalat.
Selain itu, juga ditemukan pada sebuah hadist yang berkaitan dengan kepulangan Rasulullah dari perang, haji atau umrah.
Lafadz-lafadz yang terkandung dalam kedua hadis tersebut bukan dikhususkan untuk dibaca sebagai lafadz takbir pada hari raya Idul Fitri maupun Idul Adha.
Sebagian artikel telah tayang di muslim.or.id dengan judul "Tarsif Surah Al Baqarah 185" oleh Yulian Purnama
(Tribunnews.com/Tio)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tata Cara Takbiran Idul Fitri di Rumah Saja: Berikut Lafal Bacaan Takbir Beserta Artinya