Viral Medsos

Bocah Penjual Jalangkote Ternyata Di-bully Hampir Tiap Hari, Aiptu Agus: Dari Keluarga Tidak Mampu

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelaku perundungan Firdaus (baju abu-abu) dan korban perundungan RL (baju orens)

"Semoga ini bisa bermanfaat dan menjadi penyemangat untuk keluarga," lanjut Saifullah.

Bantuan tersebut diterima RL dan keluarganya pada malam pukul 24.00 WITA seusai menjalani pemeriksaan di Polres Pangkep.

Pemeriksaan tersebut terkait dengan tindakan perundungan yang dialami RL.

"Kami berikan jam 12 malam tadi, kami menunggu RL pulang dari Polres," kata Saifullah, dikutip dari Tribunnews.com, Senin (18/5/2020).

Ia menyebutkan mendapatkan informasi perundungan tersebut.

Oleh karena komunitasnya tengah melakukan aksi bagi-bagi sembako di sekitar daerah tersebut, mereka juga berinisiatif memberikan bantuan kepada keluarga RL.

"Kebetulan IAM Centre kemarin sedang membagikan paket sembako di daerah Ma'rang, pas kami kembali ke Posko ternyata sudah viral," kata Saifullah.

"Toko sepeda sudah pada tutup tapi alhamdulillah ada channel kami yang memiliki stok sepeda," lanjutnya.

Saifullah mengungkapkan alasan ingin memberikan bantuan sembako dan sepeda bagi RL.

"Ini sebagai penyemangat," ungkapnya.

Menurut Saifullah, keluarga RL tergolong kurang mampu.

"RL anak nomor 2 dari 3 bersaudara," kata Saifullah.

RL diketahui menjajakan jalangkote berkeliling menggunakan sepeda.

"RL berjualan untuk membantu ekonomi keluarga," jelasnya. (TribunWow.com/ Via/ Brigitta)