Virus Corona

Apakah Pengering Tangan atau Hand Dryer Bisa Membunuh Virus Corona? Simak Penjelasan Dokter

Penulis: Vintoko
Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Pengering tangan

TRIBUNWOW.COM - Dokter Spesialis Paru dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI), dokter Risky Akaputra memberikan penjelasan apakah mesin pengering tangan bisa membunuh Virus Corona atau Covid-19.

Dilansir TribunWow.com, hal itu disampaikan dokter Risky Akaputra saat menjadi narasumber dalam program Sapa Indonesia Pagi KompasTV, Kamis (14/5/2020).

Pertanyaan itu awalnya diajukan oleh seorang warganet dengan akun @mas_kunjek.

Petugas medis menunjukan alat swab pada kegiatan tes swab kepada penumpang KRL di Stasiun Bekasi, Jawa Barat, Selasa (5/5/2020). Tes swab yang dilakukan secara random untuk 300 penumpang dengan mengumpulkan cairan dari bagian belakang hidung dan tenggorokan tersebut sebagai salah satu metode untuk mendeteksi dan mencegah penyebaran virus corona (Covid-19) di transportasi umum. Tribunnews/Jeprima (Tribunnews/Jeprima)

Apakah Berkumur dengan Air Garam Bisa Matikan Virus Corona? Ini Penjelasan Dokter Spesialis Paru

"Mesin pengering tangan kan panas? Apakah virus covid bisa mati juga?" tanya akun @mas_kunjek.

Menanggapi hal itu, Risky Akaputra mengatakan penggunaan pengering tangan elektrik atau hand dryer setelah mencuci tangan tidak dianjurkan.

Risky Akaputra mengatakan lebih baik menggunakan tisu ketimbang hand dryer setelah mencuci tangan.

Alasannya, kata Risky Akaputra, ada dorongan-dorongan udara yang dihasilkan hand dryer.

Selain itu, hand dryer juga digunakan secara bersama-sama sehingga kemungkinan terpapar Virus Corona juga tetap ada.

"Tentu saja tidak ya jawabannya. Kalau kita melaksanakan cuci tangan dalam rangka pencegahan, anjuran antara penggunan hand dryer atau penggunaan tisu, penggunaan tisu itu lebih dianjurkan," kata Risky Akaputra.

"Karena (tisu) lebih cepat dalam hal mengeringkan tangan, dan tidak ada dorongan-dorongan udara pada saat kita melakukan pembersihan," tutur dia menambahkan.

Alasan Mengapa Virus Corona Dinilai Jauh Lebih Parah dan Berbahaya daripada Flu Biasa

Lebih lanjut, Risky Akaputra mengatakan pentingnya menggunakan tisu ketimbang hand dryer yang sekali pakai dan tidak digunakan secara bersama-sama.

"Kalau hand dryer itu digunakan secara bersamaan, maksudnya tidak ada hand dryer yang digunakan secara individual, itu penggunaannya selalu bersama-sama."

"Jadi saran saya, kita sebaiknya setelah mencuci tangan itu menggunakan tisu saja, sekali pakai dan langsung buang," ujar Risky Akaputra.

Sebelumnya, Risky Akaputra memberikan penjelasan apakah berkumur dengan air garam bisa membunuh Virus Corona atau Covid-19.

Risky Akaputra mengatakan berkumur memang sudah menjadi kebiasaan bagi sebagian besar masyarakat Indonesia.

Menurutnya, kebiasaan berkumur memiliki peran penting dalam menjaga kebersihan mulut.

"Memang kebiasaan berkumur-kumur itu sudah jadi kebiasaan di Indonesia, bahkan di Asia."

"Jadi kumur-kumur itu memang diangkat sebagai salah satu cara untuk menjaga kebersihan mulut," jelas Risky Akaputra.

Apakah Tidak Bisa Mencium Bau Jadi Gejala Baru Virus Corona? Begini Penjelasan Dokter

Lebih lanjut, Risky Akaputra mengaku belum memiliki bukti penelitian apakah berkumur dapat mencegah Virus Corona.

Meski demikian, dirinya tak mempermasalahkan bila seseorang berkumur karena itu demi menjaga kebersihan mulut.

Tak hanya menjaga kebersihan mulut, berkumur juga dapat mencegah beberapa penyakit selain Covid-19.

"Tetapi untuk berkumur dapat menghilangkan atau membunuh Covid-19 sampai saat ini belum ada buktinya bahwa berkumur dapat mencegah."

"Tapi untuk menjaga kebersihan mulut itu cukup baik dalam hal pencegahan penyakit-penyakit selain Covid-19," urai Risky Akaputra.

"Tidak ada masalah (untuk rutin berkumur), mau pakai air garam atau menggunakan air hangat itu tidak ada masalah," imbuh dia.

Simak videonya selengkapnya:

(TribunWow.com/Vintoko)