Virus Corona

Ulas Istilah Mudik dan Pulang Kampung Jokowi, Rocky Gerung: Yang Salah Itu Najwa

Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rocky Gerung menyampaikan sindiran satire terhadap perbedaan istilah pulang kampung, dan mudik yang diucapkan oleh Presiden RI Joko Widodo, Sabtu (25/4/2020).

Ia menjelaskan saat ini di sana masyarakatnya memprotes kebijakan yang diambil oleh Presiden Amerika Serikat Donald Trump, bukan sosok Trump.

Sedangkan di Indonesia menurut Rocky masyarakatnya mengolok-olok pemegang kekuasaan itu sendiri.

"Di kita kemarin, berkali-kali kesadaran tentang hak itu akhirnya berubah, perlahan-lahan menjadi olok-olok terhadap kekuasaan," kata Rocky.

Rocky mengatakan bagaimana saat ini pemerintah tidak mampu menjawab kritikan publik.

"Di kita kejelasan dituntut presiden malah bikin confusion signal, sinyalnya itu membingungkan antara pulang atau mudik," jelasnya.

Terakhir Rocky kembali melontarkan sindiran satirenya atas perdebatan istilah mudik, dan pulang kampung.

"Tapi sudahlah saya enggak salahin presiden, saya tetap salahin Najwa karena dia enggak memakai Alat Pelindung D***u," tandasnya.

Seperti yang diketahui perdebatan istilah mudik, dan pulang kampung muncul saat Najwa Shihab mewawancarai Presiden Jokowi di Istana, Selasa (21/4/2020).

Dikutip dari wawancara eksklusif tersebut, berikut ini adalah penjelasan Jokowi mengenai perbedaan istilah mudik, dan pulang kampung.

"Kalau mudik di hari lebarannya, beda untuk merayakan idul fitri," ucap Jokowi.

"Hanya perbedaan masalah waktu Bapak?," potong Najwa Shihab.

"Kalau yang namanya pulang kampung itu ya bekerja di Jakarta, tetapi anak istrinya ada di kampung," lanjut Jokowi.

Soroti Jalur Tikus akan Jadi Celah Masyarakat untuk Tetap Mudik, Kemenhub Minta Kerja Sama Warga

Simak selengkapnya dalam video di bawah ini mulai menit ke-1.00:

Psikiater Ibaratkan Mudik Layaknya Kecanduan

Psikiater dr. Danardi Sosrosumihardjo Sp. KJ(K) menjelaskan soal perilaku masyarakat yang nekat mudik di tengah pandemi Virus Corona (Covid-19).

Menurutnya perilaku tersebut timbul dari kebiasaan yang kemudian menjadi layaknya kecanduan.

Halaman
1234