Lantas, Jokowi membantah tudingan tersebut.
Menurut dia, lockdown bukanlah jaminan keberhasilan memusnahkan penyebaran Virus Corona.
"Bukan karena masalah budget, kita kan juga belajar dari negara-negara lain," ucap Jokowi.
"Apakah lockdown itu berhasil menyelesaikan masalah? Kan tidak."
Jokowi bahkan menantang Najwa Shihab menyebutkan negara yang menerapkan lockdown dan berhasil memutus rantai penyebaran Virus Corona.
"Coba tunjukkan negara mana yang berhasil melakukan lockdown dan bisa melakukan ini? Enggak ada untuk saat ini," tukasnya.
Simak video berikut ini menit ke-7.50:
Alasan Tak Lakukan Lockdown
Pada kesempatan itu, sebelumnya Jokowi menjelaskan mengapa pemerintah tidak menerapkan lockdown di Indonesia untuk mengatasi pandemi Virus Corona (Covid-19).
Jokowi pertama memaparkan bahwa Jakarta membutuhkan dana sebesar Rp 550 miliar per hari untuk menghidupi masyarakat apabila diberlakukan lockdown.
Ia juga mengatakan sampai saat ini belum ada negara yang berhasil mengatasi Covid-19 lewat solusi lockdown.
• Najwa Shihab Singgung Jalan Masih Ramai meski PSBB, Jokowi: Aktivitas Bisa Dilakukan tapi Jaga Jarak
Dikutip dari wawancara eksklusif Jokowi dengan presenter kondang Najwa Shihab, Senin (21/4/2020), awalnya Najwa menanyakan bagaimana tanggapan Jokowi terhadap orang-orang yang mau tidak mau harus keluar untuk bekerja.
RI 1 menjawab memang pilihan yang sulit bagi masyarakat untuk berdiam diri di rumah menghindari Covid-19, atau tetap pergi keluar untuk bekerja.
"Itu memang pilihan-pilihan yang semuanya tidak enak," kata Jokowi.
"Dan kita semuanya harus menyadari bahwa di luar itu masih banyak."