TRIBUNWOW.COM - Pakar Hukum Tata Negara, Refly Harun menyinggung peluang Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianton dalam Pilpres 2024.
Dilansir TribunWow.com, Refly Harun mengatakan jika Prabowo Subianto maju dalam Pilpres 2024, maka Ketua Partai Gerindra itu akan menjadi orang pertama di Indonesia yang 3 kali maju dalam sebagai calon presiden (capres) dan 1 kali menjadi calon wakil presiden (cawapres).
Terkait hal itu, Refly Harun pun menyoroti masa jabatan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang akan habis pada 2024 mendatang setelah dua kali menjabat.
Melalui tayangan YouTube Refly Harun, Senin (20/4/2020), ia mulanya menyinggung soal kemungkinan adanya dua capres dan cawapres pada 2024 mendatang.
• Prabowo Kerap Ikut Gelaran Pilpres, Refly Harun Bicara Kemungkinan 2024: Waduh Demokrasi Kita
Menurut dia, dengan calon yang itu-itu saja, demokrasi di Indonesia tak akan kunjung berkembang.
"Coba bayangkan kalau 2024 nanti akan ada dua calon lagi dan jangan-jangan calonnya itu-itu lagi, waduh demokrasi kita stuck, mentok," ujar Refly.
Meskipun Jokowi tak akan kembali menjabat, menurut Refly kesempatan Prabowo masih terbuka lebar.
Ia menyebut ada kemungkinan Prabowo akan kembali maju di Pilpres 2024.
"Memang Presiden Jokowi tidak akan lagi mencalonkan diri karena sudah ada pembatasan konstitusional, yaitu hanya dua kali masa jabatan," terang Refly.
"Tetapi Pak Prabowo masih mungkin menjadi calon lagi."
• Ujang Komarudin Ungkap Peluang AHY di Pilpres 2024 setelah Jadi Ketum Demokrat: Banyak yang Jegal
• Blak-blakan, Fadli Zon Prediksi Nasib Ibu Kota Baru di Era Presiden 2024: Satu Batako Aja Belum Ada
Refly menambahkan, jika kembali maju Prabowo akan menjadi capres pertama yang sudah 3 kali mencalonkan diri.
"Jadi kalau Pak Prabowo jadi calon lagi, maka dia akan menjadi calon presiden 3 kali dan sekali calon wakil presiden," ujarnya.
Namun, tak hanya itu, Refly juga mengungkap keikutsertaan Prabowo dalam konvensi Partai Golkar 2004 lalu.
Ia menyatakan, kala itu Prabowo dikalahkan Wiranto yang ternyata juga kalah dalam Pilpres 2004.
"Luar biasa kan? Berarti dalam kurun waktu 2009 sampai 2024 , bahkan 2004 sesungguhnya Prabowo Subianto juga ikut dalam konvensi Partai Golkar," kata dia.