Virus Corona

Anies Baswedan Minta Warga Kompak Patuhi PSBB: Bila Ingin Aparat Seragam untuk Jaga, Jelas Tak Cukup

Penulis: anung aulia malik
Editor: Atri Wahyu Mukti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anies Baswedan ingin agar warga ikut berperan menyebarkan kesadaran antar masyarakat terkait betapa pentingnya PSBB untuk mengakhiri wabah Corona, youtube Talk Show tvOne, Kamis (9/4/2020)

TRIBUNWOW.COM - Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) telah diberlakukan di Jakarta mulai hari ini, Jumat (10/4/2020) pukul 00.00 WIB .

Sejumlah aturan yang terkandung di dalam kebijakan PSBB juga sudah mulai diberlakukan.

Seusai memberikan konferensi pers terkait penerapan PSBB, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga memberikan beberapa pesan kepada masyarakat untuk kelancaran berjalannya PSBB di Ibu Kota.

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan telah mengeluarkan Peraturan Gubernur (Pergub) terkait penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB). (Youtube/PEMPROV DKI JAKARTA)

 

• Sesuai Peraturan Menteri Kesehatan, Anies Baswedan Hanya Izinkan Ojek Online Angkut Barang

 Dikutip dari YouTube tvOneNews, Kamis (9/4/2020), awalnya Anies menjelaskan bahwa wabah Virus Corona (Covid-19) tidak bisa dianggap enteng, dan harus segera ditangani.

"Yang paling penting diketahui bahwa Virus Corona atau Covid-19 ini sudah menyebar, dan harus kita hentikan," kata Anies.

"Cara menghentikannya adalah dengan mengurangi interaksi," lanjutnya.

Anies mengatakan cara paling efektif adalah terus berada di dalam rumah selama PSBB berlangsung, yakni dua minggu.

"Cara mengurangi interaksi adalah dengan berada di rumah, tinggal di rumah, mengurangi kegiatan di luar, mengurangi ada kontak dengan siapa pun," katanya.

"Kita lakukan ini selama 14 hari ke depan," lanjutnya.

Mantan Menteri Pendidikan, dan Kebudayaan tersebut ingin agar warga Jakarta bisa kompak mematuhi PSBB untuk mengakhiri penyebaran wabah Covid-19.

"Jadi yang paling penting pada fase ini adalah memastikan bahwa kita sama-sama secara kolektif, seluruh masyarakat di Jakarta, menghentikan kegiatan di luar rumah," jelas Anies.

Jangan Bergantung ke Aparat

Anies kemudian mengatakan apabila seseorang ingin keluar rumah, maka hanya dilakukan untuk kepentingan yang benar-benar penting.

"Dan bila harus keluar rumah lakukan itu hanya untuk kebutuhan pokok saja," jelasnya.

Ia juga mengimbau agar masyarakat memanfaatkan fasilitas yang telah disediakan pemerintah untuk memenuhi kebutuhan mereka, salah satunya adalah belanja dari rumah.

Halaman
1234