Virus Corona

Singgung Kerusuhan, Karni Ilyas Kritik Larangan Mudik karena Corona: Enggak Bisa Dibiarkan Tak Makan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemimpin redaksi tvOne, Karni Ilyas dalam channel YouTube tvOneNews, Senin (30/3/2020).

"Ya enggak bisa disalahkan dan tidak bisa ditahan itu, kan hak asasi orang mau pulang ke kampungnya lagi seperti orang pergi dari kampungnya," kata Karni Ilyas.

"Jadi itu kebutuhan dasar ketika dia tidak bisa membayar kos, tidak bisa makan siang, makan malam. Sementara kalau di kampung dia bisa tanam ubi, tanam singkong."

Simak video berikut ini menit ke-5.07:

Korban Tewas di DKI

Pada kesempatan lain, sebelumnya Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengungkap perkembangan angka kematian di wilayah Ibu Kota akibat pandemi Virus Corona.

Dilansir TribunWow.com, Anies Baswedan menjelaskan sudah ada 283 kasus kematian akibat virus yang memiliki nama lain Covid-19 itu.

Bahkan saat menyampaikan kabar tersebut, terdengar suara Anies Baswedan bergetar.

Jakarta Tetap Macet meski Korban Corona Terus Bertambah, Dekan FK UI: Ini Bicara soal Perut

Hal itu disampaikannya dalam siaran pers yang diunggah kanal YouTube Kompas TV, Senin (30/3/2020).

"Sejak tanggal 6 (Maret 2020) itu mulai ada kejadian pertama sampai dengan kemarin tanggal 29 (Maret 2020) itu ada 283 kasus," kata Anies.

Dari total korban tewas itu, Anies menyebut belum semuanya dinyatakan positif terinfeksi Virus Corona.

Ia menyebut, ada sejumlah korban yang dinyatakan meninggal dunia sebelum hasil pemeriksaan kesehatan keluar.

"Artinya ini adalah mungkin mereka-mereka yang belum sempat dites karena itu tidak bisa disebut sebagai positif atau sudah dites tapi belum ada hasilnya kemudian wafat," ujar Anies.

Karena itu, ia menyebut Jakarta kini dalam kondisi mengkhawatirkan akibat Virus Corona.

"Ini menggambarkan bahwa situasi di Jakarta terkait dengan Covid amat mengkhawatirkan," ucapnya.

Melanjutkan penjelasannya, suara Anies bergetar saat kembali menyinggung jumlah warganya yang tewas akibat Virus Corona.

Karantina Wilayah DKI Jakarta, Anies Baswedan Minta 5 Sektor Ini Tetap Jalan di Tengah Virus Corona

Halaman
123