Virus Corona

Jubir Jokowi Sebut Darurat Sipil Opsi Terakhir Tangani Corona: Jangan sampai Kacau seperti di India

Penulis: Mariah Gipty
Editor: Ananda Putri Octaviani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Juru Bicara Presiden Joko Widodo (Jokowi), yakni Fadjroel Rachman mengatakan bahwa darurat sipil adalah opsi terakhir pemerintah terkait pencegahan penyebaran Virus Corona.

2. Pabrik-pabrik ditutup

Selain pembatasan transportasi, India juga menutup perkantoran dan pabrik-pabrik.

Akibatnya banyak buruh kehilangan pekerjaan dan tidak punya cukup uang, karena upah mereka dibayar secara harian.

Dilansir dari AFP, para buruh ini tinggal di apartemen yang sempit, bekerja berjam-jam untuk beberapa dollar sehari, dalam kondisi yang kerap tidak aman tanpa jaminan sosial.

Menurut statistik pemerintah India, setiap tahun ada lebih dari 9 juta buruh dari pedesaan yang merantau ke kota untuk mencari pekerjaan.

Mereka biasanya melamar di bidang konstruksi atau pabrik-pabrik. (TribunWow.com/Mariah Gipty, Kompas.com/Aditya Jaya Iswara)

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Belum Sampai Seminggu Terapkan Lockdown, Kekacauan Terjadi di India"