Virus Corona

Di Tengah Wabah Virus Corona, 5 Makanan Ini Dapat Menjaga Kesehatan Paru-paru

Penulis: Elfan Fajar Nugroho
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bawang putih. Menjaga kesehatan menjadi hal yang penting dalam menghadapi pandemi Virus Corona. Selain rajin berolahraga dan jauhi asap roko, konsumi 5 makanan ini.

TRIBUNWOW.COM - Menjaga kesehatan tubuh menjadi hal yang penting dalam menghadapi pandemi Virus Corona.

Seseorang yang memiliki kesehatan yang lemah, tentu bisa lebih rentan terinfeksi berbagai virus, termasuk Virus Corona.

Maka dari itu, usahakan untuk menjaga organ tubuh tetap dalam keadaan yang prima, khususnya sistem pernapasan, seperti paru-paru.

Selain harus tetap rajin berolahraga dan juga menghindari asap rokok, setidaknya ada lima makanan yang dapat membantu untuk menjaa kesehatan paru-paru.

Pembangunan Ibu Kota Baru Tetap Jalan di Tengah Virus Corona, Said Didu: Luhut Hanya Pikirkan Legacy

Berikut 5 makanan untuk menjaga paru-paru, dikutip TribunWow.com dari Kompas.com:

1. Apel

Buah apel dikenal mempunyai kandungan phytochemical yang dapat menjaga dari Virus Corona.

Phytochemical bermanfaatkan untuk mengurangi peradangan dan stres oksidatif.

Dengan begitu, maka proses kerja paru-paru bisa lebih maksimal.

2. Sayuran Hijau

Mengonsumsi sayuran hijau selain menyehatkan tubuh, juga bisa mendukung sistem paru-paru.

Sayuran hijau seperti bayam dan kangkung mempunyai banyak nutrisi, mulai dari serat, antioksidan, hingga vitamin.

Kandungan tersebutlah yang dibutuhkan untuk kesehatan paru-paru dan tubuh.

sayur bayam (hellosehat.com)

3. Teh Hijau

Para penikmat minuman teh dan aroma yang khas, pasti tidak asing dengan teh hijau.

Selain hangat diminum, teh hijau ternyata juga bagus untuk kesehatan organ paru-paru.

Teh hijau kaya akan polifenol dan antioksidan yang bermanfaatkan untuk menekan pertumbuhan sel kanker paru-paru.

Tidak hanya itu, sering mengonsumsi teh hijau juga dapat mengurangi risiko pengembangan penyakit paru obstruktif cronis.

Tangani Virus Corona, Ridwan Kamil Potong Gaji 4 Bulan Seluruh Jajarannya dan Para ASN Jawa Barat

4. Bawang Putih

Perbanyaklah mengonsumsi bawang putih, tidak hanya saat pandemi Covid-19 seperti saat ini, tetapi juga bisa untuk jangka panjang.

Bawang putih dapat membantu mengurangi risiko kanker paru-paru di masa mendatang.

Hal itu berkat sifat anti-inflamasi dan kandungan antioksidan di bawang putih.

5. Ikan Salmon

Tidak ketinggalan ada ikan salmon.

Ikan salmon dikenal sebagai penghasil asam lemak omega-3 anti inflamasi.

Kandungan tersebut mampu membantu menjaga kesehatan paru-paru.

Selain itu juga, ikan salmon mempunyai kandungan selnium.

Ikan salmon tetap aman untuk dikonsumsi, lantaran mempunyai kandungan rendah asam lemak omega 6 pro-inflamasi.

Alasan Virus Corona Lebih Mudah Menyerang Lansia 

Penyebaran Virus Corona di dunia terus mengalami peningkatakan.

Dilansir TribunWow.com, Virus Corona ternyata lebih muda menyerang orang yang sudah lanjut usia (lansia).

Hal itu terbukti berdasarkan data badan kesehatan dunia atau World Health Organization (WHO), seperti yang dikutip dari Kompas.com, Jumat (27/3/2020).

Sejauh ini tercatat sudah ada sekitar 200 ribu penduduk dunia yang terinfeksi Covid-19, dengan jumlah kematian sebanyak 13 ribu.

• Waspada, Ini 5 Ciri-ciri Kondisi Seseorang Stres Hadapi Pandemi Virus Corona, Termasuk Susah Tidur

Namun yang menjadi catatan yaitu dari 13 ribu pasien yang meninggal, 22% sudah berusia lansia atau 80 tahun ke atas.

Lantas apa alasannya Virus Corona lebih mudah menyerang lansia?

Seperti yang diketahui, dengan bertambahnya usia seseorang, maka secara otomatis organ-organ tubuh juga akan mengalami penurunan.

Mulai dari menurunnya produksi hormon, kekenyalan kulit, massa otot, kepadatan tulang, hingga kekuatan dan fungsi organ-organ tubuh lainnya.

Kemudian, sistem imun sebagai pelindung tubuh pun tidak dapat bekerja dengan maksimal layaknya saat masih muda.

Tidak sedikit para lansia yang kekebalan tubuhnya berkurang.

Akibatnya, mereka akan kesulitan dalam melawan berbagai macam bakteri atau virus penyebab penyakit, termasuk terinfeksi Virus Corona yang masuk ke tubuh.

Berbeda halnya dengan anak muda yang organ tubuhnya masih berjalan normal, selain itu juga masih mempunyai kekebalan tubuh yang tinggi.

Selain itu, hal tersebut akan diperparah jika mereka mengidap penyakit kronis, apalagi jika berhubungan dengan alat pernafasan.

Seperti misalnya asma, diabetes, penyakit jantung, atau kanker paru-paru.

Hal tersebut juga dapat meningkatkan risiko dua kali lipat bagi lansia terinfeksi Virus Corona, bahkan hingga kematian. (TribunWow.com)