Virus Corona

Fakta Pencurian 360 Boks Masker RS di Cianjur, Pelaku Berdalih untuk Makan padahal Buat Foya-foya

Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Barang bukti masker hasil curian tiga oknum pegawai RSUD Pagelaran Cianjur, Jawa Barat yang berhasil disita polisi

TRIBUNWOW.COM - Misteri pencurian 360 boks masker di RSUD Pagelaran akhirnya terungkap.

Para pelaku akhirnya berhasil diringkus polisi.

Dikutip dari Kompas.com, polisi menyebut para pelaku sengaja mematikan CCTV di lokasi kejadian.

Ketua MPR Bambang Soesatyo Minta Jakarta Dilockdown untuk Cegah Penyebaran Covid-19 ke Wilayah Lain

Tiga oknum pegawai RSUD Pagelaran Cianjur, Jawa Barat, dan seorang sales alkes dijadikan tersangka kasus dugaan pencurian ratusan boks masker di gudang farmasi rumah sakit setempat. (KOMPAS.com/FIRMAN TAUFIQURRAHMAN)

Mulanya, Direktur RSUD Pagelaran Awie darwizar kaget saat ditelepon stafnya yang mengabarkan ratusan boks masker di gudang hilang pada Jumat (20/3/2020).

Setelah diinventaris, ada 360 boks masker yang tersimpan di 9 karton yang hilang dari gudang penumpanan. Awie kemudian melaporkan kejadian tersebut Pemkab Cianjur dan berkoordinasi dengan Polres Cianjuar.

Tak butuh waktu lama, polisi berhasil mengamankan tiga tersangka yang berstatus pegawai rumah sakit serta satu orang sales obat dan alkes.

Pencurian telah dilakukan sejak Februari 2020 dan didalangi oleh Isef Suherlan seorang PNS dan pejabat struktural di rumah sakit.

Sedangkan dua tersangka lainnya adalah Rega Nur Farid tenaga honorer dan Yogi Hendra Gunawan sopir ambulans rumah sakit.

Pencurian dilakukan malam hari.

Mereka mematikan CCTV agar tidak terekam dan aksinya tidak diketahui.

5 Tindakan Sederhana untuk Cegah Corona, Ikut Bantu Tim Medis Lewat Donasi APD

Lalu mereka masuk ke gudang penyimpanan masker menggunakan kunci yang dimiliki oleh salah satu tersangka sehingga pintu gudang tidak rusak.

Hal ini yang membuat polisi curiga aksi pencurian melibatkan orang dalam.

“Pertama mereka ambil dua dus, berikutnya 2 dus, lalu 3 dus dan sisanya diambil di aksi terakhir mereka yang keempat kalinya itu,” kata Kasatreskrim Polres Cianjur AKP Niki Ramdhany, kamis (26/3/2020).

Para tersangka mengambil masker sebanyak empat kali. Mereka kemudian menjualnya ke salah satu sales obat dan alkes yang dijual ke Bogor.

Tak hanya itu. Mereka juga menjual masker dengan cara COD (cash on delivery).

Halaman
12