Virus Corona

Menko Polhukam Mahfud MD: Tidak Usah Takut pada Corona, yang Lebih Berbahaya itu Kepanikan

Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menko Polhukam Mahfud MD (kiri), dan Presenter Indy Rahmawati (kanan) dalam saluran YouTube Talk Show tvOne, Jumat (20/3/2020).

TRIBUNW0W.COM - Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD angkat bicara soal kepanikan yang timbul akibat mewabahnya Virus Corona.

Dilansir TribunWow.com, Mahfud MD menilai ada sejumlah pihak yang justru memanfaatkan wabah virus dengan nama lain Covid-19 itu.

Padahal, menurutnya kepanikan yang timbul itu justru lebih berbahaya ketimbang Virus Corona.

Hal itu disampaikan Mahfud MD melalui tayangan YouTube Talk Show tvOne, Jumat (20/3/2020).

Menko Polhukam Mahfud MD (kiri), dan Presenter Indy Rahmawati (kanan) dalam tayangan YouTube Talk Show tvOne, Jumat (20/3/2020). (YouTube Talk Show tvOne)

Malaysia Lakukan Lockdown terkait Virus Corona, Deportasi 178 WNI Lewat Kalbar, Bagaimana Nasibnya?

Waspada, Data Baru Amerika Serikat Sebut Milenial Berisiko Besar Tertular Virus Corona Covid-19

"Kepanikan itu timbul karena pertama orang memang panik, yang kedua memang ada orang yang mengambil kesempatan dari itu," kata Mahfud.

"Bikin isu yang gawat-gawat gitu, lalu orang mborong mie, borong minyak goreng, kan gitu kan. Apalagi masker."

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu menyatakan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) bahkan langsung bertindak cepat setelah melihat kepanikan yang timbul akibat Corona.

Lebih lanjut, ia menyebut kepanikan itu justru lebih berbahaya ketimbang serangan Corona.

"Ya itu, panik, kan besoknya presiden langsung rapat itu bahwa kita tidak usah takut pada Corona," jelas Mahfud.

"Karena yang lebih berbahaya itu adalah kepanikan itu sendiri."

Meskipun kini pemerintah tengah berusaha menangani, munculnya Virus Corona di Indonesia bisa mengancam keamanan nasional.

Viral Foto Biaya Tes Virus Corona Capai Jutaan Rupiah, Dirut RS Unair Membantah dan Beri Penjelasan

Namun, Mahfud tetap mengimbau masyarakat untuk tetap menaati kebijakan pemerintah terkait penanganan Corona.

"Enggak, enggak (mengancam) sampai situ sebetulnya. Keamanan aja, dalam arti ya ketertiban masyarakat, bukan kriminil konvensional," ujar Mahfud.

"Kalau orang panik itu akan mengganggu keamanan juga."

Lantas, Mahfud pun membeberkan arahan Jokowi kepada para menteri dalam menyikapi wabah Corona.

Halaman
123