Terkini Daerah

Demi Konten YouTube, Seorang Wanita Berdandan ala Kuntilanak hingga Akhirnya Diciduk Polisi

Penulis: Fransisca Krisdianutami Mawaski
Editor: Rekarinta Vintoko
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Demi Konten YouTube, Seorang Wanita Berdandan Ala Kuntilanak Hingga Akhirnya Diciduk Polisi

TRIBUNWOW.COM - Seorang ibu rumah tangga (IRT) berinisial HE (36) di Jalan Bhayangkara, Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel) ditangkap polisi.

HE diamankan setelah dirinya membuat video untuk konten YouTube di jalan raya dengan kostum dan berdandan mirip kuntilanak.

Sontak, aksinya ini membuat warga sekitar dan pengendara yang melintas resah dan ketakutan.

Sekolah Diliburkan 2 Pekan, Pelajar di Kota Madiun Terpergok Nongkrong di Warung oleh Satpol PP

Dikutip dari Kompas.com, petugas dari Satuan Sabhara Polres Banjarbaru yang menerima laporan warga segera mendatangi HE.

HE pun tak berkutik dan langsung digelandang petugas ke Mapolres Banjarbaru.

Hal ini dibenarkan oleh Kasubnit Unit 2 Sabhara Polres Banjarbaru, Aiptu Isman saat dikonfirmasi, Rabu (18/3/2020).

Isman mengatakan, HE sempat 2 kali keluar dengan kostum hantu tersebut.

Diselimuti Sprei, Bayi Kembar Ditemukan di Dekat Tumpukan Sampah Buat Warga Kotawaringin Timur Heboh

Namun, HE baru berhasil diamankan saat tengah beraksi pada Selasa (17/3/2020) dini hari.

"Yang pertama kita gak sempat amankan, tetapi dia keluar lagi saat dinihari sekira pukul 01.30, di situ baru berhasil kita amankan," ujar Aiptu Isman,

Menurut Isman, sebelum merekam aksinya menggunakan kostum dan berdandan mirip kuntilanak, HE mencoba menakuti adiknya yang tinggal tak jauh dari rumahnya.

Hal itu dia lakukan untuk mengetes apakah dirinya memang sudah mirip kuntilanak dan ditakuti orang-orang.

Bukan cuma itu saja, rupanya aksi ibu rumah tangga ini dibantu oleh anak kandungnya.

Mereka pun kaget dan tak menyangka perbuatan mereka harus berurusan dengan pihak kepolisian.

Camat Pondok Aren Beri Informasi Berbeda soal Kondisi Pasien Virus Corona, Airin Rachmi Turun Tangan

Namun, polisi hanya membawa HE ke Mapolres Banjarbaru sementara anaknya diperintahkan untuk pulang ke rumah.

"Jadi yang merekam itu anaknya sendiri, tapi yang kita bawa ke polres cuma ibunya karena anak ini hanya membantu merekam aksi ibunya, tidak ikut berdandan mirip ibunya," ungkapnya.

Halaman
12