Breaking News:

Virus Corona

Tutup Sekolah karena Corona, Anies Baswedan Telah Siapkan Alternatif: Insyaallah Siap sebelum Senin

Anies Baswedan mengatakan Jakarta telah siap menghadapi skenario penutupan sekolah akibat Virus Corona (COVID-19)

Penulis: anung aulia malik
Editor: Ananda Putri Octaviani
Tribunnews/JEPRIMA
Sejumlah siswa mengenakan masker saat mengikuti pelajaran di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Sunter Agung 09, Jakarta Utara, Rabu (4/3/2020). Seluruh siswa SDN Sunter Agung 09 dihimbau mengenakan masker oleh pihak kepala sekolah karena penyebaran Virus Corona sekaligus mengurangi resiko tertular. Tribunnews/Jeprima 

TRIBUNWOW.COM - Setelah Wali Kota Solo F.X. Hadi Rudyatmo mengumumkan meliburkan sekolah akibat Virus Corona (COVID-19), kini Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga melakukan tindakan serupa.

Anies mengatakan pada hasil rapat dengan sejumlah dokter dan pimpinan World Health Organization (WHO) di Indonesia, telah diputuskan kegiatan belajar mengajar di Jakarta akan diliburkan untuk sementara waktu.

Menyiasati liburnya kegiatan belajar langsung, Anies menyebutkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah menyiapkan alternatif belajar yang akan siap sebelum Senin (16/3/2020).

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat mengumumkan kegiatan sekolah di Jakarta diliburkan selama dua pekan terkait merebaknya Virus Corona, Sabtu (14/3/2020). Selain sekolah, Pemprov DKI juga menutup seluruh tempat wisata dibawah kewenangannya.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat mengumumkan kegiatan sekolah di Jakarta diliburkan selama dua pekan terkait merebaknya Virus Corona, Sabtu (14/3/2020). Selain sekolah, Pemprov DKI juga menutup seluruh tempat wisata dibawah kewenangannya. (Capture Youtube Kompas TV)

 

BREAKING NEWS Jakarta Siaga Corona, Anies Baswedan Liburkan Sekolah: Anak-anak adalah Penular

Dikutip dari tayangan langsung Kompastv, Sabtu (14/3/2020), Anies sebelumnya telah mengumumkan bahwa kegiatan belajar mengajar, termasuk ujian diliburkan untuk sementara demi menekan penyebaran COVID-19 di Jakarta.

Hal tersebut dilakukan berdasarkan pertimbangan hasil-hasil penelitian dokter di seluruh dunia yang menunjukkan bahwa anak-anak lebih rawan menularkan COVID-19 ke orang-orang dewasa.

Demi melangsungkan kegiatan belajar mengajar yang kondusif, Anies menyebut Pemprov DKI jakarta telah mempersiapkan skenario liburnya sekolah karena COVID-19.

Ia mengatakan alternatif pembelajaran di rumah akan siap sebelum Senin (16/3/2020).

"Dengan keputusan ini maka jajaran Dinas Pendidikan Provinsi Jakarta akan menyiapkan materi belajar jarak jauh yang Alhamdulillah karena kita sudah mengantisipasi situasi ini sejak beberapa waktu yang lalu, maka persiapan pun telah dilakukan, Insyaallah akan bisa dilaksanakan," paparnya.

"Bahan-bahan untuk orangtua, untuk guru, siswa, kepala sekolah, itu semua Insyaallah akan siap sebelum hari Senin," lanjut Anies.

Selain meliburkan aktivitas belajar di sekolah, Anies juga turut memberikan imbauan kepada lembaga-lembaga pendidikan dan kursus yang melibatkan kontak langsung dengan murid.

"Pemprov DKI memutuskan untuk menutup sekolah, tapi di Jakarta bukan hanya sekolah, ada kursus, ada pendidikan-pendidikan informal, non-formal, kami menganjurkan kepada semua, sebuah imbauan, sebuah seruan, untuk menunda kegiatan belajar mengajar secara langsung," tegas Anies.

"Lakukan dengan metode jarak jauh, lakukan dengan proses digital, tujuannya adalah untuk mengurangi interaksi yang punya potensi terjadi penularan," tambahnya.

Berikut Ini Peta Sebaran Corona di Jakarta, Anies Tak Lockdown meski Ada Hampir di Seluruh Kecamatan

Anies Baswedan: Kalau Tak Serius Punya Potensi 6.000 Kasus

Menanggapi kenaikan angka kasus Covid-19, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan bahwa saat ini pemerintah Indonesia memiliki dua pilihan dalam menangani kasus virus asal Wuhan, Hubei, China itu.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam acara Mata Najwa, Rabu (11/3/2020).
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam acara Mata Najwa, Rabu (11/3/2020). (YouTube Najwa Shihab)

 Status Virus Corona Ditingkatkan Menjadi Pandemi Global, WHO Beri Alasan: Meningkat 13 Kali Lipat

Dikutip dari YouTube Najwa Shihab, Rabu (11/3/2020), Anies mengatakan Indonesia sudah dapat melihat ragam cara penanganan Covid-19 di sejumlah negara lain.

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Virus CoronaAnies BaswedanJakarta
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved